Persiapan Annual Meeting International Monetary Fund (IMF)-World Bank (WB) di Bali kian dimatangkan. Salah satu persiapan yang tengah dipercepat adalah perluasan apron Bandara I Gusti Ngurah Rai. Tempat parkir pesawat ini diperluas guna memperbesar daya tampung pesawat di bandara.
Perluasan apron bandara dikatakan Menko Kemaritiman Luhut Panjaitan diharapkan dapat turut meningkatkan kunjungan wisatawan ke Bali.
“Kalau saya jujur, dengan kita melebarkan apron tadi, kita bisa menerima penumpang dari 22,5 juta sekarang sampai kepada nanti 37,5 pada 2024. Nah tahun ini, bisa meningkat mencapai 27 juta, sehingga bisa meningkatkan kunjungan turis mencapai, 1,4 juta orang,” ungkap Luhut dalam keterangan pers, Selasa (03/07/2018).
Dengan bertambahnya jumlah turis yang bisa masuk sebesar 30%, hal ini dikatakan Luhut akan berakibat pada occupancy rate yang naik menjadi 80%-90%.
Pertemuan tahunan IMF dan Bank Dunia dijadwalkan berlangsung 8-14 Oktober 2018 di Nusa Dua, Kabupaten Badung yang rencananya dihadiri sekitar 17.000 delegasi dari 189 negara. Selain dihadiri sejumlah kepala negara, pertemuan akbar itu juga dihadiri para menteri keuangan atau menteri ekonomi, gubernur bank sentral masing-masing negara, serta sejumlah pelaku ekonomi dan keuangan dunia lainnya.
Editor: Sigit Kurniawan