BNI Perluas Pembiayaan Sektor Kemaritiman

marketeers article
Bank BNI terus meningkatkan perannya dalam pembangunan di sektor kemaritiman. Hingga akhir September 2015, BNI telah menyalurkan kredit ke sektor Kemaritiman dengan posisi outstanding sebesar Rp 9,8 triliun per September 2015. 
 
Khusus untuk Sektor Kelautan dan Perikanan sebagai salah satu bagian dari Subsektor Kemaritiman, BNI menyalurkan pembiayaan Rp 1,25 triliun, yaitu di bidang budidaya dan penangkapan, industri pengolahan, dan perdagangan hasil perikanan.
 
Dukungan BNI terhadap Sektor Kemaritiman juga dilakukan melalui Program Kemitraan Terpadu, yang mencakup dukungan finansial dan non-finansial bagi pelaku usaha pada berbagai fase bisnisnya. Cakupan dukungan itu dilakukan melalui program Kampoeng BNI.
 
“Kami berharap, upaya BNI ini akan turut meningkatkan perekonomian di lumbung ikan utama di Indonesia, sehingga nelayan dan pelaku usaha di bidang kelautan dan perikanan akan tetap bertahan meskipun harus bersaing dengan investor asing,” ujar Wakil Direktur Utama BNI Suprajarto di Malang, Jumat  (13/11/2015).
 
Dari 30 Kampoeng BNI yang sudah dikembangkan saat ini, lima di antaranya merupakan Kampoeng BNI yang berbasis pada sektor Kelautan dan Perikanan. Suprajarto menyampakan keberadaan kelima Kampoeng BNI tersebut akan memperkuat upaya pemerintah dalam mencapai sasaran utama Program JARING, yaitu peningkatan pertumbuhan pembiayaan di sektor Kelautan dan Perikanan (KP) dengan target pertumbuhan pembiayaan lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya. Target pertumbuhan kredit ditetapkan minimal 50% dari tahun sebelumnya.
 
Editor: Sigit Kurniawan

    Related