Bukan hanya Konsumen, Pihak Ketiga Juga Perlu Diedukasi

marketeers article
Asuka Sales Coaching Clinic

Tingkat persaingan di dalam pasar pada sebuah industri kian hari semakin ketat. Para pemasar pun harus berpikir untuk bertahan hidup dan meningkatkan pangsa pasar mereka. Seperti yang dilakukan oleh Asuka dalam membesarkan bisnis digital car tv mereka. Salah satu cara yang Asuka lakukan untuk mengembangkan usahanya adalah dengan mengedukasi pihak penjual mobilnya juga. Target mereka adalah para agen pemegang merek mobil.

Dihadiri oleh hampir 100 peserta, Asuka memberikan pendukung program Sales Coaching Clinic yang dihadiri oleh sales dealer showroom, sales supervisor, kepala cabang, dan beberapa jajaran manajemen APM lainnya.

Selama ini, tim Asuka sendiri telah banyak mengadakan In-house Sales Training dengan mengundang trainer dari luar yang memberikan kiat-kiat penjualan. Selain mengenai teknik berjualan, edukasi mengenai produk dan kemajuan teknologi pun diberikan. Hal tentu akan memberikan manfaat bagi Asuka lantaran tenaga penjual mereka akan semakin pintar.

Jelas, upaya ini perlu dilakukan mengingat konsumen di era sekarang ini semakin dinamis, kompleks dan pintar. Terbukanya pintu informasi melalui kehadiran internet, membuat para pemasar harus memutar otak untuk mengemas aktivitas pemasaran mereka sedemikian rupa agar bisa diterima oleh pasar sasaran mereka.

Perlu diingat, para tenaga penjual bukan sekadar membutuhkan edukasi seputar produk dan teknik berjualan. Lini terdepan dari perusahaan ini juga perlu dibekali dengan berbagai pengetahuan yang mungkin didalami oleh calon konsumen mereka, misalkan mengenai isu politik, ekonomi, pasar uang, olahraga, dan yang lainnya. Mengapa hal ini dibutuhkan?

Konsumen yang semakin ingin diperlakukan sebagai teman saat ini membutuhkan teman bicara. Pemasar jangan melulu berjualan. Posisikan diri sebagai teman dari konsumen yang enak diajak berbicara akan menjadi nilai lebih. Paling tidak, jika penjualan belum tercapai, tapi brand image positif bisa saja tertanam di benak konsumen.

Editor: Sigit Kurniawan

Related