Bukan Makanan, Net1 Bagikan WiFi Gratis bagi Korban Gempa Lombok

marketeers article
LED Display Free wifi signage

Berita duka tengah melanda Indonesia ketika Pulau Lombok dan sekitarnya terkena gempa bumi. Berbagai aksi kepedulian pun dilakukan para brand untuk membantu korban di wilayah ini. Tak hanya bantuan berbentuk bahan makanan dan pakaian, ternyata perangkat WiFi 4G LTE pun menjadi salah satu bantuan yang diberikan.

Net1 Indonesia menjadi brand yang turun ke lapangan dan memberikan akses telekomunikasi 100 perangkat WiFi 4G LTE bagi para pengungsi gempa bumi di Pulau Lombok dan sekitarnya.

Perusahaan layanan telekomunikasi ini bekerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat untuk memberikan 100 Perangkat WiFi kepada Diskominfo. Proses distribusi dan pemasangan perangkat WiFi dilakukan oleh Diskominfo di posko pengungsian yang membutuhkan.

“Kami mendapatkan informasi dari tim area Nusa Tenggara Barat bahwa akses telekomunikasi terputus. Adanya akses telekomunikasi akan memberikan kemudahan bagi para pengungsi dan keluarganya dalam berkomunikasi serta menginformasikan keadaan terkini,”  ujar Larry Ridwan, CEO Net1 Indonesia di Jakarta, Rabu (08/08/2018).

Dengan dukungan akses telekomunikasi dan internet dari Net1, posko yang tersebar di tiap-tiap lokasi bencana bisa menjadi posko informasi untuk memberitakan keberadaan pengungsi yang terpencar dari keluarganya. Pemasangan perangkat WiFi di sejumlah lokasi posko ini kemungkinan dapat diperpanjang dengan menyesuaikan kondisi dan situasi di area bencana.

“Kami akan membagi 100 perangkat tersebut di 48 kecamatan di Kota Mataram, Kabupaten Lombok Utara, Kabupaten Lombok Tengah, Kabupaten Lombok Barat dan Kabupaten Lombok Timur. Sejauh ini, yang mengalami kerusakan paling parah dan menelan korban paling banyak adalah Kabupaten Lombok Utara, sebanyak 78 korban meninggal,” ungkap Tri Budiprayitno, Kepala Dinas Kominfo Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Larry berharap bencana gempa bumi Lombok segera reda sehingga masyarakat bisa kembali ke daerahnya masing-masing dan kembali menjalankan aktivitasnya seperti sedia kala.

    Related