Gaet Wisatawan, ITDC Gelar Bali Blues Festival 2019 di Nusa Dua

marketeers article
Sea kayaks on the beach, Bali Indonesia

Ada banyak cara untuk mengangkat destinasi wisata di sebuah daerah. Salah satunya dengan terlibat dalam festival. Hal ini yang juga dilakukan oleh PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), BUMN pengembang dan pengelola kawasan pariwisata The Nusa Dua Bali dan The Mandalika Lombok, Nusa Tenggara Barat.

ITDC berupaya mendongkrak wisatawan di daerahnya dengan terlibat di penyelenggaraan event tahunan Bali Blues Festival (BBF) yang tahun ini akan digelar pada 13-14 Juli 2019 di The Nusa Dua, Badung, Bali. Ajang ini sekaligus menjadi penutup gelaran Nusa Dua Light Festival yang diselenggarakan sejak 30 Mei 2019 lalu.

Event BBF 2019 yang digelar ITDC dengan menggandeng Pregina Art Showbiz ini, mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Badung, Pemerintah Provinsi Bali, dan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia.

“Bali Blues Festival merupakan salah satu atraksi internasional unggulan kami dan menjadi salah satu event musik blues terbesar di Asia Tenggara yang menawarkan musik blues dipadu keindahan kawasan Pulau Peninsula, The Nusa Dua, Bali,” ujar I Gusti Ngurah Ardita, Managing Director The Nusa Dua di Jakarta, Rabu (10/7/2019).

Dalam penyelenggaran tahun ini, The Nusa Dua bereksperimen dengan mengajak artis di luar genre blues untuk lebih menarik minat pecinta musik untuk datang menikmati Bali Blues Festival 2019 ini. Selain itu, penyelenggaraan BBF tahun ini juga digelar sebagai acara puncak Nusa Dua Light Festival sehingga pengunjung BBF bisa memperoleh tambahan atraksi yang dapat mereka nikmati sembari menikmati alunan musik blues.

Penyelenggaraan event yang telah memasuki tahun ke-5 ini akan dipusatkan di Pulau Peninsula, Nusa Dua, Bali dan dimeriahkan sejumlah musisi blues dan artis ternama di tanah air antara lain Gugun Blues Shelter ft. Emmy Tobing, Endah N Rhesa, Nosstress ft. Made Mawut, Balawan & Maxell Reunion, Bali Blues Brother, Suradipa & Gus Teja, Glambeer, The Bardogs, Crazy Horse ft. Joni Agung, The Ratrocker, serta Blues Community.

Guna mempermudah penikmat musik untuk datang menyaksikan BBF 2019, penyelenggara telah menjual tiket secara offline maupun online dengan mengandeng sejumlah pihak antara lain Loket.com beserta afiliasinya seperti Gotix, Blibli.com, dan JD.ID, komunitas yang ada di Bali, BBF Goes To School & Campus Voucher Pelajar, dan BEM Universitas yang ada di Bali dan OSIS di SMA di Bali.

Harga tiket Bali Blues Festival 2019 tersedia dalam berbagai pilihan yaitu tiket melalui pembelian online dijual seharga Rp 100 ribu untuk one day pass, dan tiket di tempat yang akan dirilis 13 Juli 2019 dijual seharga Rp 150 ribu untuk one day pass.

Dengan melibatkan sejumlah komunitas lokal Bali, ITDC optimistis ajang BBF ini bisa menjadi kebanggaan masyarakat Bali khususnya Kabupaten Badung. Harapannya, semua pihak dapat mendukung dan meramaikan penyelenggaraan event ini. Optimisme ini muncul melihat antusiasme penikmat musik dalam membeli tiket BBF 2019.

“Kami optimistis target pengunjung BBF 2019 sebanyak 5.000 orang dapat tercapai mengingat artis yang tampil di BBF nanti merupakan artis yang telah mempunyai nama dan punya basis penggemar yang kuat,” pungkas Ngurah Ardita.

    Related