Gali Profit Lebih Besar, Sequis Gandeng Bank Mayapada

marketeers article
Ilustrasi: 123RF

Penjualan produk asuransi melalui perbankan (Bancassurance) masih diyakini PT Bank Mayapada Internasional Tbk dan PT Asuransi Jiwa Sequis Financial (Sequis Financial) sebagai ladang bisnis yang potensial. Jalur distribusi bancassurance diyakini mampu memperluas jangkauan pasar asuransi ke banyak kota di Indonesia.

Usai mengantongi izin penjualan bancassurance dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per 11 Juli 2018, Bank Mayapada dan Sequis kian gencar memasarkan Produk Q Protection.

“Potensi penjualan produk asuransi melalui perbankan di Indonesia masih besar sejalan dengan tuntutan bisnis di bidang jasa serta layanan Wealth Managament yang kian tinggi dan berkembang,” jelas Direktur Utama Bank Mayapada Hariyono Tjahjarijadi di Jakarta, Rabu (01/08/2018).

Produk Q Protection disiapkan bagi nasabah Bank Mayapada di segmen high net worth individual. Layanan ini dikatakan Hariyono menjadi upaya bagi perusahaan untuk membantu nasabah memperoleh asuransi dan perencanaan investasi masa depan.

bancassurance word highlighted on the white paper

President Director Sequis Financial Pieter Wattimena melengkapi, melalui jalur distribusi bancassurance, Sequis Financial dapat memperluas pasar asuransi ke berbagai kota di Indonesia.

Jalur distribusi bancassurance sepanjang 2017 berkontribusi sekitar 10% pada perolehan total premi Sequis Financial. Sementara, sekitar 90% lain berasal dari Employee Benefit Business dan Telemarketing. “Kami berharap target perolehan total premi bisa meningkat 25% melalui kerjasama ini,” ujar Pieter.

Kemitraan ini sekaligus diharapkan dapat memberikan peningkatan target perolehan Fee Based Income (FBI) Bank Mayapada di 2018. “Kami menargetkan dapat meningkatkan  pencapaian FBI dari banccassurance sebesar 43% dari target FBI 2018,” kata Hariyono.

Bank Mayapada akan mengakomodasi pemasaran produk-produk bancassurance tersebut di 216 kantor mereka yang tersebar di seluruh Indonesia. Tenaga pemasaran pun akan disediakan dari kedua belah pihak.

Editor: Sigit Kurniawan

Related