Gandeng Viva Barista, elevenia Hadirkan Marketplace Kopi

marketeers article

Beberapa tahun belakang ini tren meminum kopi terus berkembang di negara ini. Bahkan, bisa dibilang kopi telah menjadi bagian gaya hidup sebagian kalangan. Sebagai salah satu negara pengekspor kopi terbesar di dunia,  Indonesia memiliki rata-rata pertumbuhan konsumsi kopi per tahunnya adalah 5% – 6% atau setara 15.000 ton – 16.000 ton.

Melihat potensi besar ini elevenia dan Viva Barista membuat marketplace kopi yang ada atau menjadi bagian dalam website e-commerce ini, elevenia.co.id/vivabarista. Viva Barista adalah gerakan yang memiliki misi menggali lebih dalam kekayaan kopi Indonesia. Dukungan elevenia ini sebagai bentuk kontribusi dalam memberi kemudahan berbelanja kopi terbaik dan mengangkat kopi Indonesia agar dikenal di negara sendiri.

“Kami mendukung komitmen Viva Barista untuk membesarkan industri kopi Indonesia. Marketplace ini tidak hanya berfungsi memberikan akses kepada penggemar kopi untuk mendapatkan kopi-kopi terbaik Indonesia, tetapi sekaligus juga membuka akses bagi para produsen kopi untuk bisa menjual produknya langsung ke konsumen dengan keuntungan yang lebih baik, karena supply chain yang lebih pendek,” kata Sugiharto Darmakusuma, Chief Executive Officer elevenia dalam siaran persnya.

Dalam kerjasama ini, Viva Barista akan menjadi kurator kopi, sehingga konsumen akan mendapatkan kopi yang berkualitas. Di marketplace ini, selain menyediakan produk kopi seperti green beans, roast beans, dan roast & ground coffee, juga menyediakan merchandise & voucher dari berbagai kedai kopi rekanan Viva Barista, dan coffee tools.

Moelyono Soesilo sebagai Founder & commissioner Viva Barista menambahkan bahwa banyak fakta menarik yang bisa kita dapatkan mengenai kopi Indonesia. Semua fakta ini menjadi daya tarik bagi  para pelaku dan penikmat kopi berkualitas di Indonesia untuk senantiasa mengamati dan menjaganya. “Saat ini, kopi merupakan komoditi ter-volatile setelah energi, bahkan di beberapa negara kopi menjadi komoditas utama untuk menghasilkan devisa,” katanya.

Di tahun 2017, konsumsi kopi di Indonesia adalah sekitar 5,2 juta karung atau setara 312 ribu ton, dan tingkat kenaikan produksinya adalah 1% – 2% atau setara 6.000 ton – 12.000 ton. Namun, di balik fakta tersebut, masih ada sekelumit permasalahan kopi di Indonesia. Beberapa di antaranya adalah produktivitas yang rendah untuk kopi Arabica yang hanya 600 – 800 kg per hektar dan kopi Robusta  di angka 1 – 1,2 ton per hektar.

Lalu masih ada lagi masalah inkonsistensi kualitas pada kopi yang dihasilkan  dan kurangnya bibit kopi unggul yang bisa menghasilkan produktivitas tinggi, tahan terhadap penyakit karat daun & akar, dan perubahan cuaca ekstrim. Di situasi seperti ini,menurutnya, kerjasama seluruh stakeholder sangatlah perlu.

“Untuk itu kami sangat excited dengan adanya kolaborasi antara Viva Barista dan elevenia. Dengan demikian, bisa memberikan akses kepada semua pihak untuk bisa agar bisa melihat industri kopi dengan lebih dekat,” ungkap Moelyono.

    Related