Gingseng Korea Kembali Mendunia

marketeers article

The Korea Ginseng Association menyajikan data terbaru yang membuktikan keunggulan ginseng Korea dalam festival ginseng yang dihelat pada 5 hingga 28 Oktober di beberapa wilayah di Korea Selatan.

Ginseng Korea telah diteliti pada tahun 2002 oleh Chung-Ang University Ginseng Industrial Research Center dan terbukti mengandung kadar nutrisi yang lebih tinggi jika dibandingkan ginseng asal Jepang, Kanada dan China.

Rural Development Administration juga telah menerbitkan hasil kajian selama sepuluhtahun pada 2017, dan menginformasikan kepada masyarakat tentang berbagai efek dari ginseng Korea.

Sebanyak 90 responden diminta untuk mengonsumsi bubuk ginseng sebanyak tiga gram selama senam bulan. Selanjutnya, kemampuan belajar secara visual dan memori mereka diuji. Mereka meraih skor dua kali lipat lebih baik ketimbang subjek penelitian yang tidak mengonsumsi ginseng.

Selain itu, ada 70 responden lain yang diminta mengonsumsi bubuk ginseng putih sebanyak tiga gram selama 12 minggu. Saat tingkat stres mereka diteliti, mereka mengalami perbaikan kualitas tidur serta tingkat kecemasan berkurang 48,1%.

Dalam uji coba terhadap hewan, tingkat ALT (alanine aminotransaminase) dan AST (aspartate aminotransferase) ketika mengalami gagal ginjal juga berkurang masing-masing sebesar 38,7% dan 31,9%.

Ginseng segar dengan kandungan kelembapan di atas 75% adalah yang direkomendasikan. Ginseng tersebut biasanya dikeringkan, diseduh menjadi teh, dicampurkan dengan susu atau madu. Adapula yang menggunakannya untuk memasak sayur-sayuran beku, kimchi dan ayam rebus.

Han, Manajer The Korea Ginseng Association mengatakan bahwa ginseng Korea telah terbukti melalui berbagai uji coba yang membuktikan kemanjurannya dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh, melindungi diri dari kerusakan hati dan peningkatan kadar gula darah serta mengandung zat antipenuaan.

“Kami merekomendasikan konsumsi ginseng yang segar. Kami mengharapkan minat yang besar dari para pengunjung mancanegara di Festival Ginseng yang akan digelar pada tanggal 5-28 Oktober di beberapa wilayah utama di Korea Selatan,” ujar Han.

Editor: Sigit Kurniawan

Related