Memiliki fashion stylist tentu sangat membantu ketika bingung ingin memakai baju apa. Apalagi saat menghadiri sebuah acara yang sangat penting, di mana masalah ini dihadapi tidak hanya perempuan tapi juga laki-laki. Google bersama H&M melalui brand Ivyrevel-nya tengah mengembangkan aplikasi inspirasi pakaian berdasarkan data keseharian pengguna smartphone.
Tanpa aplikasi tersebut pun memang kini sudah cukup mudah bagi semua orang untuk mengetahui inspirasi berpakaian atau rumus padu padan warna baju sekali pun. Namun, tidak jarang apa yang ada di internet tidak selalu cocok. Tapi sebuah aplikasi bertajuk Coded Couture bisa memberikan inspirasi.
Bagaimana mungkin sebuah aplikasi bisa membaca pakaian apa yang paling cocok untuk pemakai? Semua itu terjawab dengan kemajuan teknologi dan kebiasaan masyarakat. Disadari atau tidak, terhubungnya perangkat yang kita gunakan dengan akun Google membuat perusahaan teknologi asal Negeri Paman Sam ini bisa mengawasi kegiatan sehari-hari penggunanya.
Begitu juga dengan konsep yang digunakan aplikasi Coded Couture. Pada video YouTube bertajuk Coded Couture, Google bersama Ivyrevel menjelaskan bagaimana aplikasi mereka dapat memantau dan mengumpulkan data pribadi penggunanya. Dengan Google Awareness API dan sensor di dalamnya, gaya hidup pengguna akan dipantau termasuk rutinitas perjalanan, tempat makan, aktivitas sehari-hari hingga cuaca atau musim di sekitarnya.
Selanjutnya, data tersebut akan diolah menjadi sebuah rekomendasi pakaian apa yang cocok di segala kesempatan. Saat ini, aplikasi tersebut masih dalam tahap pengembangan dan kabarnya akan diluncurkan akhir tahun ini. Coded Couture juga tengah diuji coba oleh beberapa figur fesyen dunia, termasuk fesyen blogger serta co-Founder Ivyrevel Kenza Zouiten.
Penasaran? Berikut video yang berisi pengalaman Kenza bersama Coded Couture.
https://www.youtube.com/watch?v=PUlF3rW8flU
Editor: Jaka Perdana