Google Maps untuk Navigasi Sepeda Motor Akhirnya Meluncur

marketeers article
64795814 hong kong, china 15 may 2016: a man hand holding screen shot of google maps app showing on lg g4. google maps is most popular mapping service for mobile provided by google.

Layanan pencarian Google Maps merilis fitur terbarunya yang dikhususkan untuk pengendara sepeda motor. Layanan ini diluncurkan untuk membantu pengendara sepeda motor berlalu lintas di seluruh Indonesia.

Google menilai selama ini tidak ada mode navigasi khusus bagi pengendara sepeda motor. Padahal ada banyak sekali pengendara sepeda motor di Indonesia. Bahkan, jumlah sepeda motor di jalanan Indonesia tujuh kali lebih banyak daripada mobil. Sebagian besar rumah tangga memiliki sepeda motor dan orang sering menggunakan transportasi roda dua agar bisa bepergian dengan mudah.

Tidak seperti mobil, sepeda motor memiliki kebutuhan yang spesifik. Pengendara motor dapat mengambil rute-rute yang tidak dapat dilalui mobil seperti jalan sempit dan gang. Ada juga jalan tertentu yang tidak dapat dilalui sepeda motor, misalnya jalan tol. Sepeda motor juga sering kali melaju dengan kecepatan yang berbeda daripada mobil.

“Sebelumnya, pengendara motor biasa memperkirakan waktu tiba di tujuan dengan mengombinasikan rute jalan kaki dan rute mobil,” ujar Dane Glasgow selaku Vice President Product Management Google Maps.

Fitur Google Maps ini memberikan waktu perjalanan yang lebih akurat dengan menggunakan model machine learning berdasarkan kecepatan sepeda motor. Layanan ini juga mencakup jalan pintas dan jalan sempit bagi sepeda motor tanpa melalui jalan tol.

“Kami ingin memberikan pengalaman yang paling cocok dengan situasi setempat dan paling sesuai untuk memenuhi kebutuhan masyarakat lokal,” tambah Dane.

Ia menjelaskan fitur khusus untuk sepeda motor merupakan fitur yang paling banyak diminta oleh masyarakat Indonesia. Ia berharap layanan ini dapat mempermudah masyarakat untuk bepergian dengan sepeda motor di Indonesia.

Ini bukan pertama kalinya Google Maps meluncurkan layanan khusus untuk pasar Indonesia. Pada tahun 2016, Google Maps bekerja sama dengan layanan transportasi online populer (seperti GO-JEK, Grab, dan Uber) untuk mempermudah konsumen mencari dan menggunakan layanan ride sharing. Pada tahun 2017, Google Maps menambahkan informasi real-time untuk KRL Commuter Line dan layanan TransJakarta. Fitur-fitur bermanfaat seperti ini merupakan salah satu alasan tingkat penggunaan Google Maps naik dua kali lipat selama tahun lalu.

Editor: Sigit Kurniawan

 

Related