Industri mobil bekas di Indonesia diprediksi masih akan bertumbuh hingga tahun 2021. Olaf van Schagen, General Manager OLX Indonesia mengatakan hal ini tak terlepas dari kemunculan platform jual/beli mobil online sekaligus partisipasi perusahaan pembiayaan dalam memfasilitasi kredit untuk membeli mobil bekas.
Hal lain yang juga membuat industri mobil bekas semakin bergeliat adalah peraturan pelat mobil ganjil/genap yang baru-baru ini disahkan oleh pemerintah. “Masyarakat cenderung untuk memiliki dua mobil dengan pelat nomor tertentu, untuk memudahkan mobilitasnya sehari-hari,” ungkap Van Schagen di Jakata, Rabu (31/10/2018).
Munculnya berbagai macam variasi permintaan mobil bekas pun menjadikan OLX turut merasakan imbas dari geliat industri ini.
Setidaknya, terdapat lebih dari 5,5 juta pembeli yang mencari mobil di OLX, setiap tahunnya. Permintaan pun tidak hanya datang dari Jabodetabek, tetapi juga kota-kota besar seperti Surabaya, Medan, Bandung, dan Makasar.
Data internal OLX memperlihatkan bahwa delapan dari sepuluh mobil yang dijual daring, terdapat di platform iklan baris ini. “Kecepatan menjual dan jangkaun yang luas, menjadi alasan pengguna untuk menjual mobilnya, di OLX,” ungkap Van Schagen.
Ia pun optimistis industri ini masih akan bergeliat positif di Indonesia. Namun tak dipungkiri, kredibilitas penjual perlu diperkuat untuk dapat sukses di industri ini.
Editor: Sigit Kurniawan