Kondisi ekonomi yang lebih baik tahun ini membuat setengah dari 50 orang terkaya di Indonesia menjadi semakin kaya. Total kekayaan 50 orang terkaya di Indonesia versi Forbes juga tercatat meningkat menjadi US$99 miliar dari US$92 miliar tahun lalu.
Hartono bersaudara dari Grup Djarum masih menempati peringkat pertama untuk kedelapan kalinya secara berturut-turut dengan nilai aset bersih senilai US$ 17,1 miliar. Budi dan Michael Hartono juga mencatatkan kenaikan nilai aset yang paling besar tahun ini senilai US$ 1,7 miliar dari tahun lalu.
Kenaikan harga saham Bank Central Asia merupakan kontributor terbesar kekayaan Hartono bersaudara. Keduanya juga dilaporkan mentransfer saham Bank Central Asia senilai lebih dari US$13 miliar dari perusahaan luar negeri ke perusahaan lokal, yang diduga terkait program tax amnesty.
Susilo Wonowidjojo menempati peringkat kedua dalam daftar dengan kekayaan senilai US$ 7,1 miliar. Kekayaannya tahun ini naik sebesar US$ 1,6 miliar seiring dengan kenaikan harga saham produsen rokok Gudang Garam yang dimiliki oleh keluarga Wonowidjojo – Susilo merupakan Presiden Direktur Gudang Garam. Meskipun pemerintah menerapkan peraturan yang semakin ketat terkait rokok, laba dan pendapatan perusahaan naik sebesar 19% dan 8% pada tahun 2015.
Selanjutnya, Anthoni Salim kembali menempati posisi ketiga dengan aset bersih senilai US$ 5,7 miliar, naik dari US$ 5,4 miliar tahun lalu. Di penghujung tahun 2015, Salim Group menghimpun dana sebesar US$1 miliar dari beberapa perusahaan private equity untuk mendanai ekspansi grup.
Selain itu, Salim Group juga mengakuisisi tambang batubara di New South Wales senilai US$ 224 juta di bulan Januari, membeli saham jaringan ritel kopi Korea Caffebene di bulan Maret, dan baru-baru ini membuka pabrik mi instan di Serbia. Saat ini Salim juga tengah dalam proses akuisisi perusahaan pengolahan sayuran China Minzhong Food.
Selain ketiga orang tersebut, Forbes telah merilis tujuh orang kaya lain dalam daftar orang terkaya di Indonesia. Tahun ini, minimal aset bersih yang diperlukan untuk masuk dalam daftar adalah $420 juta atau naik dari $400 juta tahun lalu. Berikut adalah daftar 10 orang terkaya di Indonesia yang diumumkan dalam Forbes Global CEO Conference di Jakarta, Kamis (1/12/2016):
1) Budi & Michael Hartono ($ 17,1 miliar)
2) Susilo Wonowidjojo (US$ 7,1 miliar)
3) Anthoni Salim (US$ 5,7 miliar)
4) Eka Tjipta Widjaja (US$ 5,6 miliar)
5) Sri Prakash Lohia (US$ 5 miliar)
6) Chairul Tanjung (US$ 4,9 miliar)
7) Boenjamin Setiawan (US$ 3,3 miliar)
8) Tahir (US$ 3,1 miliar)
9) Murdaya Poo (US$ 2,1 miliar)
10) Mochtar Riady (US$ 1,9 miliar)