Kondisi industri kendaraan komersial saat ini tengah tumbuh positif. Santiko Wardoyo, Direktur Penjualan dan Promosi PT Hino Motors Sales Indonesia menyampaikan bahwa sampai Oktober 2017, industri ini tumbuh sekitar 28% dibanding tahun lalu di periode yang sama. Begitu juga dengan bisnis Hino yang tumbuh hingga 34%.
Kerja keras dan perbaikan secara kontinu menjadi semangat Santiko Wardoyo saat memimpin penjualan dan promosi perusahaan. Tapi, improvement yang ia lakukan harus berlandaskan data dan bukan sekadar intuisi.
Menurutnya, industri ini sangat erat pertumbuhannya dengan pertumbuhan ekonomi negara. Kondisi positif ini dimulai pada kuartal terakhir 2016 yang didorong oleh pembangunan masa pemerintahan Presiden Joko Widodo. Sektor infrastruktur, pertambangan, dan perkebunan menjadi pendorong bertumbuhnya industri kendaraan komersial. “Saya yakin sampai akhir tahun, kendaraan komersial bisa terjual hingga 90.000 unit secara nasional,” ujar Santiko.
Menurutnya, selama keamanan negeri ini baik-baik saja, daya beli konsumen akan tetap terjaga. Khususnya dengan menjaga suku bunga, tingkat inflasi, dan berbagai aturan yang terkait industri. Kalau itu terlaksana, industri ini akan tetap tumbuh positif meski tahun depan Indonesia memasuki tahun politik sekalipun.
Sampai akhir tahun ini, Santiko menargetkan pangsa pasar untuk kendaraan kategori tiga mereka di angka 65% dan 25% untuk kendaraan kategori dua. Sementara itu, per Oktober kemarin pencapaian pangsa pasar dua segmen tersebut masing-masing masih 60% dan 20%.
Dalam menanggapi tren positif tersebut, fokus Santiko saat ini adalah melakukan penyesuaian kapasitas produksi dengan cepat untuk menjawab permintaan pasar, khususnya dalam hal tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) produk yang mereka produksi. Selain itu, Santiko bersama tim HMSI selalu menjaga kepercayaan konsumen dari berbagai sisi, termasuk memberikan produk yang tepat bagi konsumen di segmen yang terbilang kompleks ini.
“Semua upaya yang kami lakukan menjadi pengejawantahan dari Total Support kepada konsumen setia kami. Melalui pakem ini, kami memberikan keuntungan dengan maksimum up time dan minimum ongkos operasional sehingga bisnis mereka lebih untung,” lanjut pria yang hobi bersepeda ini.
Baginya, kerja keras, berpikiran positif, dan belajar adalah kunci sukses dalam bekerja. Semua upaya ini yang ia contohkan kepada seluruh tim sales dan promosi. Dalam memimpin pun, Santiko berambisi untuk bisa menciptakan pemimpin-pemimpin berikutnya. “Integritas dan kejujuran yang tinggi harus dijaga. Selain itu, improvement juga harus selalu dilakukan. Tentu ini dilakukan dengan berdasarkan data dan bukan sekadar intuisi,” tutup Santiko.