Inilah Kunci Sukses Proyek Citra Maja Raya Ciputra

marketeers article
Citra Maja Raya

Citra Maja Raya merupakan satu dari sekian proyek besar Grup Ciputra. Bagaimana tidak, proyek ini dikembangkan di areal seluas 2.000 hektare dan bermisi menjadikan Maja sebagai kota mandiri. Kini, Citra Maja Raya yang terletak di daerah Lebak, Banten telah memasuki tahap pembangunan dan telah terjual sekitar 10 ribu unit rumah dari 20 kluster yang mereka tawarkan sejak Desember 2014.

Berbagai infrastruktur dan fasilitas pun terus dibangun. Setidaknya ada beberapa strategi yang dilakukan oleh Ciputra dalam mensukseskan proyek pinggir kota ini. 

“Respons pasar begitu bagus karena bayangan konsumen harganya bisa naik dan fasilitas terus bertambah. Selain itu, nama besar Ciputra Group memberikan kepercayaan mereka,” jelas Yance Onggo, GM Marketing Citra Raya, Ciputra Group saat mengunjungi proyek Citra Maja Raya di Lebak, Banten, Selasa (8/8/2017)

Menurutnya, proyek ini juga memiliki nilai tambah karena dibangun dengan misi untuk menjadi kota mandiri yang berorientasi pada konsep Transit Oriented Development (TOD). Konsep ini dihadirkan untuk mendorong penggunaan moda transportasi masal. Keberadaan stasiun Maja menjadi simpul transportasi commuter line bagi para penghuni ke depannya.

Fasilitas lain seperti stasiun transit dna feeder bus yang siap mengantarkan penghuni menuju stasiun maupun menuju Jakarta jugga masuk ke dalam rencana pengembangan proyek yang diperkirakan rampung dalam waktu 30 tahun ini. 

Selain itu, proyek ini sukses juga karena dibantu juga oleh program pemerintah. Citra Maja Raya merupakan satu dari sepuluh kawasan yang masuk rencana pengembangan kota baru publik. Sehingga, pengembangan infrastrukturnya diprioritaskan oleh pemerintah. Hal ini sesuai dengan Program Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019 dan semangat Nawacita Pemerintah Joko Widodo. 

“Properti bisa berkembang jika pemerintah membangun infrastrukturnya. Seperti di Sumatera dan Kalimantan yang saat ini infrastrukturnya terus digenjot. Saya pastikan bahwa industri properti di sana akan meledak,” tutup Yance.

Editor: Sigit Kurniawan

Related