Investree Perluas Strategi Bisnis di Wilayah Jawa Tengah

marketeers article

Kontribusi UKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) meningkat menjadi 60,34% dalam lima tahun terakhir. Kenaikan angka tersebut menunjukkan pentingnya dukungan terhadap UKM dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Sayangnya, tidak semua pelaku UKM bisa mendapatkan akses keuangan yang mudah.

Hambatan yang dialami oleh para pelaku UKM ini biasanya terkait masalah modal dan masalah jaminan. Pelaku perbankan mewajibkan calon nasabahnya untuk memiliki jaminan ketika hendak meminjam uang. Hadirnya peer-to-peer lending platform diharapkan mampu menjadi solusi yang tepat untuk mengatasi persoalan tersebut. Kehadiran platform peer-to-peer dianggap bisa memudahkan pelaku UKM untuk mendapatkan akses keuangan.

Salah satu pelaku peer-to-peer platform di Indonesia, Investree, baru-baru ini dipercaya oleh Kamar Dagang dan Industri Provinsi Jawa Tengah (Kadin Jateng) untuk membantu para pelaku UKM. Kerjasama ini sekaligus menjadi perluasan rencana bisnis Investree di kawasan Jawa Tengah.

“Dengan adanya kerjasama strategis ini, Investree semakin terdorong untuk menggencarkan jangkauan layanan kami di Jawa Tengah dan sekitarnya agar mereka dapat memperbaiki arus kas serta meraih tujuan finansial yang diinginkan,” ujar Adrian Gunadi, Co-Founder & CEO Investree.

Kadin Jateng akan mereferensikan, merekomendasikan, serta mensosialisasikan produk atau jasa layanan Investree kepada para anggota, mitra, atau afiliasi untuk menjadi pengguna layanan pinjam meminjam uang berbasis teknologi informasi atau peer-to-peer lending yang disediakan oleh Investree. Nantinya, para anggota, mitra, atau afiliasi Kadin Jateng dapat mendaftar di Investree sebagai Business Borrower atau Personal Borrower.

“Kami yakin bahwa teknologi finansial dapat menjadi jawaban yang tepat untuk berbagai masalah ekonomi salah satunya akses pembiayaan yang seringkali sulit didapatkan oleh para pengusaha mikro, kecil, dan menengah di Jawa Tengah dan sekitarnya,” kata Kukrit Suryo Wicaksono, Ketua Umum Kadin Jateng.

Kukrit optimistis  platform peer-to-peer lending mampu menghadirkan proses pinjam meminjam yang lebih aman, mudah, dan fleksibel dibandingkan institusi keuangan konvensional sehingga perkembangan UMKM dapat berjalan secara pesat dan cepat.

Editor: Sigit Kurniawan

    Related