Isu Gender Tak Jadi Masalah Kewirausahaan Lagi

marketeers article

Peran perempuan dinilai sangat signifikan dalam dunia usaha saat ini di Asia. Bahkan, di dunia pengusaha dalam skala Usaha Kecil dan Menengah (UKM), jumlah perempuan makin banyak. Tren inilah yang saat ini terjadi di beberapa negara di Asia Tenggara, seperti Indonesia, Filipina, Vietnam, dan Myanmar.

“Di Filipina, gender tidak lagi menjadi isu di dunia usaha di Filipina,” ujar Aida Licaros Velasco, Associate Professor Decision Sciences and Innovation Department De La Salle University, Filipina dalam forum The 4th ASIA SME Conference di Kota Kasablanka, Rabu (14/09/2016).

Menurut Aida, dunia usaha di Filipina sudah cukup terbuka untuk semua kalangan. Ia mengartakan, ada tiga pendorong tumbuhnya kewirausahaan di Filipina. Pertama, pemerintah makin mendukung tumbuhnya startup bisnis dengan menyelenggarakan berbagai program. Kedua, reformasi di bidang pendidikan yang lebih berorientasi pada kewirausahaan. Ketiga, masyarakat makin menaruh respek pada bidang kewirausahaan.

“Tantangannya saat ini di Filipina adalah masalah infrastruktur fisik yang mendukung layanan kepada pelanggan, khususnya untuk pengantaran produk-produk ke pelanggan,” imbuhnya.

Sementara, kurangnya keterampilan manajemen dan keuangan membuat para pelaku UKM di Filipina juga masih berjalan timpang. Termasuk juga dukungan keuangan yang masih terbatas dari lembaga-lembaga keuangan resmi.

Related