Jangan Jadi Vegetarian Sebelum Siap dengan Hal Ini

marketeers article
Young family with small girl looking at a digital tablet in the kitchen.

Menjadi vegetarian seutuhnya memang bukan hal mudah. Diperlukan kesiapan dan kesabaran ekstra untuk beradaptasi dengan kondisi ini. Tak hanya persiapan dalam hal mencari asupan gizi alternatif, persoalan sosial pun tak jarang turut menghantui. Lantas, hal apa yang perlu diperhatikan calon vegetarian sebelum memulai hal ini?

Temukan Sumber Protein Baru
Meskipun menjadi vegan, pastikan tubuhmu tetap memperoleh cukup protein. Valerie Rosser, seorang ahli diet vegan mengatakan protein merupakan pondasi bagi tubuh yang dapat memecah menjadi asam amino yang mendorong pertumbuhan dan perbaikan sel. Sebagai seorang vegetarian, kamu bisa menemukan sumber protein baru melalui kacang-kacangan, quinoa, dan kedai alami.

Jangan Kaget Kantong Menipis
Siapa bilang menjadi vegan bisa membuat kantongmu bernafas lega? Memang, secara matematika makanan vegetarian tidak harus lebih mahal atau lebih murah dibandingkan daging. Namun, kenyataannya tak selalu demikian.

Ketika seseorang menjadi vegetarian, secara umum mereka akan memilih untuk benar-benar memperoleh makanan yang sehat. Perasaan hiper-selektif dan skeptis pun kerap muncul di benak para vegetarian. Untuk memastikan kualitas bahan makanan yang terjamin, tak jarang jika para vegetarian pun harus merogoh kocek lebih untuk memperoleh bahan makanan organik. Nah, dalam kondisi ini kamu bisa mengingat filosofi “bayar sekarang atau bayar nanti” agar tak terbebani dengan investasi yang sedang kamu tanam untuk tubuhmu saat ini.

Biasakan Diri Memilah Bahan Makanan
Ketika kamu memutuskan untuk menjadi vegetarian seutuhnya dalam waktu yang spontan, mungkin cara ini hanya akan bertahan beberapa saat. Namun, ketika kamu berlatih menjadi vegetarian seutuhnya secara bertahap, maka cara ini kemungkinan akan lebih berhasil.

Mulailah dengan meninggalan perlahan bahan-bahan susu sapi atau kambing dan menggantinya dengan susu almond atau kedelai. Lakukan hal-hal kecil dengan membiasakan diri mengonsumsi biji-bijian dan kacang-kacangan. Kamu juga bisa bereksperimen menciptakan menu makanan atau minuman tertentu dari bahan-bahan tersebut. Cara ini akan lebih efektif untuk membantu kamu menjadi vegetarian seutuhnya, dibandingkan berubah secara tiba-tiba.

Bersiap Hadapi Cemoohan
Tak jarang ada berbagai komentar yang mungkin kurang berkenan yang harus kamu terima ketika kamu memutuskan menjadi vegetarian. Tak jarang, lelucon kerap terlontar dalam bentuk ajakan untuk menyantap sajian non-vegan. Untuk itu, pastikan mentalmu siap dengan hal ini. Kamu bisa menjadikan lelucon itu sebagai hal yang biasa atau berbalik melontarkan tawa kepada mereka. Menjelaskan manfaat menjadi vegetarian pun bisa menjadi salah satu cara untuk menghadapi cemoohan ini.

Temukan Asupan Vitamin B12 Baru
Vitamin B12 merupakan suplemen yang baik untuk menjaga saraf dan sel darah agar tubuh tetal sehat. Secara umum, vitamin B12 dapat diperoleh pada makanan hewani. Namun, menjadi vegetarian bukan berartikamu tak bisa memperoleh asupan B12. Kamu bisa mencari alternatif sumber B12 baru misalnya dengan mengonsumsi tahu, tempe, almond, maupun susu kedelai.

 

Editor: Eko Adiwaluyo

    Related