Justice: Omnichannel is a Must

marketeers article

Bisnis offline dalam beberapa waktu terakhir sempat terdisrupsi dengan kehadiran dunia online. Banyak pemain bisnis yang kemudian memutuskan untuk menutup saluran offline bisnis mereka dan beralih ke e-commerce. Namun, masih ada pemain yang percaya bahwa bisnis di masa depan tak akan 100% dikuasai e-commerce.

Produsen penyedia pakaian anak asal Amerika, Justice percaya menyeimbangkan online-offline (omnichannel) merupakan hal yang harus dilakukan brand untuk menjaga keberlangsungan bisnis di masa depan.

Setelah lima tahun hadir di Indonesia melalui gerai-gerai toko offline, Justice kini memperluas lini bisnis mereka ke ranah e-commerce dengan meluncurkan Shopjustice.co.id.

“Kami sadar melalui lini online, maka tuntutan akan permintaan konsumen terhadap produk Justice yang tidak dapat mengakses lokasi toko kami dapat terjangkau. Kami pun beralih dari single channel  ke omnichannel,” terang Omnichannel Director Kanmo Group Bhavin Patel di Jakarta, Kamis (19/04/2018).

Bukan menghilangkan sama sekali toko offline mereka, Justice tetap menjaga keberadaan 13 gerai offline mereka yang berada di Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Medan.

Keputusan untuk melakukan omnichannel dalam berbisnis bukan hanya disadari penting oleh pemain offline. Pemain bisnis yang benar-benar lahir dari dunia online sekalipun, seperti Amazon kini mulai merambah dunia offline.

Melalui Amazon Go, perusahaan teknologi raksasa ini meraba dunia ritel modern yang mengintegrasikan lini online-offline ke dalam customer experience. Mengusung konsep Just Walk Out Shopping Experience, Amazon memungkinkan pelanggan mengambil produk yang mereka beli tanpa perlu mengantre untuk membayar.Tak hanya itu, produk yang dipilih pelanggan pun tidak perlu diperiksa saat mereka keluar dari toko. Setelah mengambil produk, pelanggan bisa langsung meninggalkan toko Amazon GO.

Keputusan para pemain untuk menjadi omnichannel player menjadi teknik menarik yang bisa dilirik para pemain lain.

Editor: Sigit Kurniawan

Related