Usai ditinggal oleh sejumlah pendirinya, seperti Acton dan Jan Koum, WhatsApp kembali ditinggal oleh Chief Business Officer mereka (Neeraj Arora). Sejumlah petinggi WhatsApp mengundurkan diri usai aplikasi pesan instan ini dibeli Facebook pada 2014.
Neeraj merupakan salah satu pemegang andil bisnis WhatsApp. Ia berada di balik WhatsApp sejak tujuh tahun lalu.
Dilansir dari The Telegraph, Arora sempat memberi keterangan ia ingin mengisi ulang energi dengan menikmati waktu bersama keluarga.
“Saya bangga WhatsApp terus menjangkau orang dalam berbagai cara setiap hari. Saya yakin WhatsApp akan tetap sederhana, aman, dan menjadi produk komunikasi yanh dipercaya di tahun-tahun mendatang,” unglap Arora.
Sebelumnya, WhatsApp telah ditinggalkan sejumlah petinggi usai dibeli Facebook senilai US$22 miliar.
Pada September 2017, Acton dikabarkan meninghalkan WhatsApp lantaran menolak rencana Mark Zuckerberg untuk menarik pendapatan dari layanan itu.