Apa hubungannya ayam goreng dan smartphone? Keduanya sama-sama menyenangkan bahkan dibutuhkan. Siapa yang tidak suka ayam goreng dan siapa tidak butuh smartphone zaman sekarang.
Rupanya brand ayam goreng berkonsep fastfood KFC menangkap hal tersebut. Jika di Indonesia mereka sudah selayaknya gerai musik dengan menjual CD para musisi beken, sekarang di China mereka menjual smartphone. Ya, smartphone merah berwarna khas dan berlabel di belakangnya tersebut hadir di pasaran Negeri Tirai Bambu untuk merayakan 30 tahun KFC berkibar di sana.
Seperti dilansir dari The Verge, KFC menggandeng Huawei untuk memproduksi smartphone berlayar 5,5 inci dengan prosesor kelas menengah. Smartphone bernama Huawei Enjoy 7 Plus tersebut memiliki bentuk seperti halnya produk China lain semisal Oppo dan Vivo.
RAM-nya sebesar 3 GB dengan penyimpanan 32 GB plus baterai 3.020mAh lengkap dengan fingerprint scanner. Label yang terletak dekat fingerprint scanner tersebut bukan sembarang label hanya tulisan “KFC” saja. Tapi logo lengkap dengan gambar sang pendiri Colonel Sanders plus tulisan 1987, tahun di mana mereka pertama kali menginjakan kaki di China.
Pengumuman bahwa KFC merilis smartphone bersama Huawei tersebut muncul di laman media sosial Weibo. Sayang sekali, smartphone tersebut hanya tersedia terbatas sebanyak 5.000 unit saja dan hanya dijual di jaringan Tmall mulai 13 Juli 2017 ini.
Waralaba ayam goreng sukses tersebut pertama kali muncul pada November 1987 di Kota Beijing, tepatnya di Tiananmen Square. Sekarang Yum China, holding company yang membawahi KFC serta Pizza Hut dan Taco Bell dan brand-brand lain sudah memiliki sekitar 7.600 gerai di sana.
Uniknya adalah Huawei juga tahun ini berusia 30 tahun dan muncul pertama kali di Kota Shenzhen. Tidak hanya warna merah khas dan logo langka sang kolonel, Enjoy 7 Plus hadir dengan berbagai aplikasi seperti musik ala KFC.