Twitter pada 5 Februari lalu mengumumkan fitur baru yang memungkinkan pengguna melakukan siaran langsung bersama di Periscope. Mulai hari itu, pengguna dapat melakukan siaran Periscope langsung dan mengundang hingga tiga pengguna pengguna lain untuk bergabung dalam siaran tersebut.
Seperti dikutip dari siaran resmi Twitter, pengguna yang dipilih dapat didengar oleh pengguna lainnya. Pengguna tersebut juga bisa berhenti siaran kapanpun ia mau. Sang konten kreator dapat terus membaca dan merespon terhadap percakapan yang sedang terjadi, tapi hal akan menjadi semakin menarik ketika lebih dari satu orang dapat melakukan percakapan bersamaan dan membagikannya kepada dunia.
Menekankan pada kekuatan live video, Kayvon Beykpour, Head of Product, Twitter mengungkapkan live video sangat berpengaruh dan memungkinkan terciptanya percakapan langsung yang sinkronis antara sang konten kreator dan penontonnya di mana sang konten kreator dapat berbicara langsung kepada penontonnya melalui kamera dan suara.
“Di sini, penonton dapat berpartisipasi dalam siaran tersebut dengan menggunakan teks. Peluncuran fitur ini memungkinkan kami menyediakan sarana untuk membuat percakapan lebih hidup dengan memungkinkan para penonton untuk “menelepon” langsung, layaknya dalam sebuah acara talk show, dan bergabung dengan suara mereka. Ini membuat percakapan langsung menjadi lebih cair dan memungkinkan timbulnya beragam cara baru bagi pengguna untuk menciptakan percakapan satu sama lain,” ujar