Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) melakukan gebrakan dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 dengan meluncurkan light duty truck terpanjang di dunia. Produk ini merupakan varian dari Colt Diesel, yakni FE 74 Long yang berada dalam keluarga besar Mitsubishi Fuso.
Varian ini merupakan satu-satunya varian Colt Diesel terpanjang di dunia, yang khusus dikembangkan untuk pasar Indonesia. Produk ini untuk penggunaan pada jalan on-road dengan kapasitas payload 3-7 ton. Dengan panjang wheelbase 4.200 mm serta muatan volume hingga 15,6 m³, menjadikan varian ini paling panjang di kelasnya.
“Dengan panjangnya ini, menjadikan volume angkut FE 74 Long lebih besar dan efisien. Varian ini diperuntukkan untuk segmen usaha yang mengutamakan volume angkut dalam pendistribusian dan pengiriman barang seperti consumer goods, industri, manufaktur, dan logistik,” kata Duljatmono, Director of MFTBC Marketing Division PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors, hari ini, (10/08/2017) di GIIAS 2017.
Ketangguhan varian FE 74 Long akan dibuktikan melalui Truk Panggung, hasil kolaborasi Mitsubhi FUSO dengan Iwan Fals sebagai keluarga baru dari Mitsubishi FUSO di Indonesia. Truk Panggung ini nantinya akan mengikuti Iwan Fals untuk melakukan Road Show di beberapa kota di Indonesia. Selain untuk memperkuat aktivitas branding Mitsubishi FUSO, kolaborasi ini juga bertujuan untuk memperkenalkan varian baru ini ke berbagai daerah di Indonesia.
Customer Business Consultant
Di tahun ini, KTB telah memperkenalkan salah satu pilar strategi Andalan Bisnis Sejati, yaitu Customer Business Consultant. Hal ini merupakan kelanjutan dari pengenalan pilar-pilar sebelumnya. yaitu Zero Down Time di tahun 2015, dan Best Life-Cycle Value di tahun 2016.
Customer Business Consultant merupakan upaya KTB dalam memaksimalkan fungsinya untuk tidak hanya sekedar menjadi penyedia kendaraan niaga Mitsubishi Fuso, tetapi lebih dari itu, untuk menjadi konsultan bisnis yang memajukan usaha konsumen.
Konsep Customer Business Consultant diwujudkan melalui beragam program seperti Business Meetings yang berfokus pada konsumen dengan segmen bisnis tertentu, Driver and Mechanic Training untuk mendukung operasional harian kendaraan konsumen, serta Special After Sales Program seperti konsinyasi suku cadang serta in-house workshop resmi.
“Semua program ini bertujuan memberikan pemahaman kepada business owner beserta jajaran stafnya mengenai keberlangsungan bisnis serta memajukan bisnis yang mereka jalani,” pungkasnya.