Lewat Komunitas, BCA Life Membangun Awareness

marketeers article
Culture Community Ideology Society Principle Concept

Sebagai perusahaan yang baru dua tahun berdiri, BCA Life melihat pintu masuk agar merek dan produknya dikenal adalah melalui komunitas.  Makanya, begitu resmi bermain di pasar asuransi jiwa, BCA Life gencar mendekati beragam komunitas.

“Tujuan awal kami masuk melalui komunitas adalah untuk mengenalkan BCA Life. Karena partner yang kami pilih sudah memiliki nama di Indonesia dan didukung oleh perusahaan-perusahaan besar. Sehingga, nama BCA Life akan ikut diangkat saat melakukan kerjasama dengan mereka,” kata  Honggo Djojo, Direktur & CDO BCA Life.

Ia menambahkan, target dari mendekati komunitas ini untuk membangun awareness. Hal ini bisa terlihat dengan semakin tingginya jumlah incoming call yang masuk, misalnya. Baik menanyakan program dan juga produk.

“Sejalan dengan peningkatan tersebut, nantinya peningkatan penjualan pasti akan dapat kami rai juga. Singkatnya, kami yakin BCA Life akan semakin berkembang dengan peningkatan awareness,” tambahnya.

Saat mendekati komunitas ini, BCA Life tidak melulu mengenalkan produk, tapi juga melakukan edukasi asuransi kepada masyarakat. Sebagai contoh saat BCA Life menggandeng komunitas Indonesia Mengajar. Pada kegiatan itu, tujuannya adalah mendukung program Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melakukan edukasi asuransi dan keuangan ke seluruh segmen masyarakat. Sehingga,  diharapkan pengetahuan pengenai manfaat asuransi semakin luas penyebarannya.

Selain itu, tujuan lainnya adalah mendukung program pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak Indonesia melalui peningkatan skill para guru. “Ini sesuai dengan misi BCA Life untuk menjadi institusi yang bertanggungjawab dan peduli pada masyarakat, maka BCA Life melakukan program CSR ini kepada Indonesia Mengajar,” tambah Honggo.

Apa yang dilakukan BCA Life ini mendapat respon positif dari komunitas Indonesia Mengajar. Menurut Evi Tania, Executive Director Indonesia Mengajar, dukungan BCA Life tidak dalam bentuk penggalangan dana. “BCA Life menyediakan asuransi jiwa untuk pengajar muda. Ini hal yang baik untuk para pengajar muda,” katanya.

Evi menambahkan, masalah pendidikan ini seperti prasmanan. Masing-masing pihak bisa mengambil porsi untuk bekerja. Dalam hal ini, BCA Life mendukung pengajar muda yang bertugas agar terlindungi. Model kolaborasi ini memang tidak biasa seperti yang lainnya. “Kami berharap, semakin banyak yang mendukung dengan cara masing-masing,” tambah Evi.

 

    Related