Di tengah keramaian pasar ponsel yang berebut menghadirkan ponsel layar sentuh lipat, LG justru tak mau terburu-buru meluncurkan inovasi ini.
Dilansir dari The Korea Times, LG berniat meluncurkan ponsel pintar lipat ketika mereka meluncurkan ponsel pintar 5G.
Sebelumnya, bisnis ponsel LG memang tengah terengah-engah. Bisnis ponsel mereka defisit selama 15 kuartal berturut-turut hingga akhir 2018 lalu. Bahkan, LG mengalami kerugian mencapai US$ 286 juta lantaran penjualan yang melemah dan biaya pemasaran yang meningkat.
“Dari sisi teknologi, LG sangat siap untuk memenuhi keinginan konsumen akan ponsel lipat. Permintaan pasar ponsel pintar kami perkirakan berkisar 1 juta namun masalah utama kami adalah mendapatkan kembali posisi pasar. Dengan mempertimbangkan situasi ini, saya rasa terlalu dini bagi kami untuk meluncurkan ponsel pintar yang dapat dilipat,” ungkap Presiden dan Kepala Divisi Komunikasi Mobile dan Divisi Perangkat Hiburan Kwon Bong-Seok dalam The Korea Times, Senin (18/02/2019).
Ia mengatakan, ponsel 5G akan menjadi peluang mereka guna mendongkrak pangsa pasar. Melalui seri-V sebagai ponsel pintar premium 5G dan seri-G untuk versi 4G LTE, LG akan meluncurkan strategi merrka untuk merebut kembali pangsa pasar.
Lantas, mampukah LG membalikkan kondisi ini?
Editor: Sigit Kurniawan