MarkPlus Center For Public Service Digelar, Wali Kota Pontianak Bagi Ilmu

marketeers article

Forum MarkPlus Center For Public Service untuk pertama kalinya digelar di Jakarta dengan mengundang Wali Kota Pontianak Sutarmidji sebagai pembicara. Hadir sebagai panelis dalam forum pertama ini adalah Putra Nababan, Pemimpin Redaksi Metro Tv dan Arifin Asydhad, Pemimpin Redaksi Detik.com.

Dalam diskusi tersebut Sutarmidji menjabarkan beberapa program kebijakannya selama ini menjabat sebagai wali kota. Sebagai kota yang dilewati secara langsung oleh garis khatulistiwa ternyata membawa keuntungan tersendiri bagi industri pariwisata Pontianak. Baru-baru ini, Pemerintah Kota Pontianak mengadakan program menikah di bawah menara khatulistiwa untuk menarik minat masyarakat.
 
Tidak hanya hal-hal yang berbau pariwisata, dalam kesempatan tersebut juga dipaparkan bagaimana usaha Sutarmidji dalam membangun budaya pelayanan bagi para birokratnya. Salah satu hal yang dilakukan adalah kebijakan laranag merokok bagi para birokrat sebagai bentuk antisipasi dari inefisiensi waktu dalam bekerja. “Banyak waktu terbuang akibat merokok, saya coba berikan pilihan kepada birokrat, pilih jabatan apa merokok? silahkan pilih,” ujar Sutarmidji, di acara MarkPlus Center For Public Service, di kantor MarkPlus, Inc., hari ini  (22/05/2015)
 
Bagi Sutarmidji sendiri, seorang pemimpin harus bisa menjadi panutan bagi bawahannya. Satu pendapat dengan Sutarmidji, Arifin Asydhad dari Detik.com juga menyampaikan pandangan yang sama. “Semangat revolusi mental yang saat ini sedang melanda masyarakat memang harus dimulai dari pemimpinnya sendiri untuk bisa ditularkan kepada masyarakatnya,” ujar Arifin.
 
Dalam forum yang sama juga dibahas tentang usaha reformasi birokrasi yang dilakukan oleh Pontianak. Kunci dari reformasi birokrasi dimata Sutarmidji adalah transparansi. Dengan menerapkan transparansi didalam sektor pemerintahan tentunya akan mendapat rasa percaya dimata masyarakat.

Related