Melihat Kiprah BGR di Industri Logistik Tanah Air

marketeers article

PT Bhanda Ghara Reksa (Persero) merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di industri logistik. Di industri logistik, BGR mengemban tugas mendesain dan mengatur rantai pasok dengan memperhatikan unsur ketersediaan stok, penyimpanan, pengiriman, antarpulau atau negara dan distribusi ke end user. Hal ini dikatakan General Manager BGR Cabang Bandung Indra Iliana dalam acara BUMN Marketeers Club di Bandung, Kamis (19/1/2017).

BGR memiliki enam portofolio bisnis, yaitu solusi logistik terpadu, pergudangan& depo konatiner, freight forwading, kurir domestik& internasional, colateral management service, dan waste integrated solution. Saat ini, BGR memiliki 24 cabang utama di seluruh Indonesia, mengelola lebih dari 600 gudang, sebanding dengan 1,6 juta ton komoditi. Selain itu, BGR mengoperasikan hampir 1.000 truk dan dua depo container.

“Untuk pergudangan BGR Bandung yang masuk regional Jawa Barat, kami mempunyai lima gedung milik di antaranya di Cikampek, Subang, dan Indramayu. Kemudian, kami memili 13 gudang sewa, dua gudang management,” tambahnya.

Dalam upaya mendorong layanan logistik yang andal, BGR bersinergi dengan BUMN lainnya. Salah satunya adalah menjalin sinergi dengan PT Semen Baturaja untuk menghadirkan solusi dan implementasi sistem distribusi Semen Baturaja.

“Kami mencoba menyiapkan bagaimana posisi di wilayah-wilayah penjualan bisa tetap ada barangnya. Untuk itu, kami mendesain suatu hub pengiriman di titik-titk wilayah Bandar Lampung hingga Palembang. Untuk memudahkan monitor posisi hulu sampai hilir, maka kami bangun sistem TI yang terintegrasi, baik dari pergudangan sampai transportasinya,” papar Indra.

Selain PT Semen Baturaja, BGR bekerja sama dengan PT Hutama Karya dalam pengembangan dan logistik, PT PELNI dalam pengangkutan logistik, PT Industri Kapal Indonesia dalam pendayagunaan aaset untuk infrastruktur logistik, dan beberapa BUMN lain.

Related