Mempertanyakan Eksistensi Startup Tahun 2020

marketeers article

Jatuh dan bangun dalam dunia entrepreneur merupakan hal yang lumrah. Hal ini diungkapkan tiga ahli dalam bidang entrepreneurship, Wisnu Dewobroto, Irene Umar, dan Siska Indah Pratiwi dalam panel diskusi Jakarta Marketing Week 2017 di Grand Atrium, Mal Kota Kasablanka, Selasa (09/05/2017).

Permasalahan yang saat ini muncul adalah siklus rise and fall dalam dunia entrepreneurship bergerak kian cepat dan menimbulkan pertanyaan perihal eksistensi Startup pada 6th wave of innovation yang akan terjadi pada tahun 2020.

Perkembangan teknologi yang kian pesat perlahan mengubah gaya hidup dan kebiasaan masyarakat. Founder of One Indonesia Irene Umar mengungkapkan, perubahan pola hidup masyarakat secara tidak langsung mempersempit lapangan pekerjaan. Sebagai contoh, aplikasi “WeChat” yang saat ini digunakan China telah menggantikan peran berbagai profesi, seperti peran pelayan restoran.

Saat ini, masyarakat dunia tengah berada pada siklus 5th wave of innovation yang berfokus pada digital networks, biotechnology, software, information, dan technology. Menurut President Commisioner PT BPR Gajah Mungkur Wisnu Dewobroto, pada tahun 2020 gelombang ini akan bergerak ke arah  6th wave of innovation dan akan menjadi kendala bagi para pelaku Startup yang tidak melakukan inovasi.

Siklus 6th wave of innovation yang diprediksi terjadi pada tahun 2020 menuntut sustainability, radical resource productivity, whole system design, biomimicry, green chemistry, industrial ecology, renewable energy, dan green nanotechnology. Para pelaku Startup saat ini hanya memiliki waktu kurang dari tiga tahun untuk mempersiapkan bisnis mereka dalam menghadapi siklus ini.

“ Para pelaku Startup harus berhati-hati pada tahun 2020 kedepan. Kita harus melayani customer dengan baik melalui empati karena lima tahun mendatang, satu jenis usaha tidak hanya berkompetisi dengan jenis usaha serupa, melainkan juga dengan jenis usaha lainnya,” kata Wisnu.

Tidak hanya empati, inovasi merupakan hal yang harus dilakukan secara berkesinambungan oleh para pelaku Startup. “ Tanpa memulai berinovasi, kita akan digantikan dengan robot dalam waktu yang sangat cepat. Inovasi adalah satu-satunya jalan untuk bertahan,” ungkap Irene.

Poin terpenting yang harus diperhatikan para pelaku Startup adalah End Goals dari Startup tersebut. Pelaku Startup harus menentukan end goals perusahaan terlebih dahulu sebelum menentukan arah pergerakan yang tepat. Irene menambahkan, para pelaku Starup harus fokus pada end goals dari perusahaannya, dan bukan sekedar pada funding semata.

Editor: Sigit Kurniawan

Related