Mengawali Rebranding, Hijabenka Masuk Zalora

marketeers article

Nampaknya, pemain e-commerce lapis tengah kian berkonsolidasi mengembangkan penjualan daringnya secara bersama-sama. Setelah Berrybenka resmi menjual produknya secara online di Zalora, kini gilliran sister company-nya Hijabenka untuk menempuh langkah serupa.

Kini, penjual produk modest wear atau pakaian muslim itu bisa ditemukan di kanal penjualan online milik Zalora. Awalnya, Hijabenka adalah e-commerce yang menyediakan beragam label lokal dan desainer baju muslim.

Kemudian pada tahun 2015, Hijabenka memutuskan untuk membuat label in-house sendiri yang dinamakan Havva dan Kayra, yang dijual di platform e-dagang Hijabenka.

Selama tiga tahun terakhir, kedua private label itu diklaim tumbuh pesat dan menghasilkan beberapa kolaborasi dengan desainer-desainer baju muslim ternama. Kesuksesan Havva dan Kayra mengawali langkah Hijabenka untuk memfokuskan bisnis mereka. Ia mengubah positioning dari modest fashion e-commerce menjadi sebuah merek fesyen.

Karenanya, kehadiran Hijabenka di platform Zalora merupakan sinyal rebranding tersebut. Hijabenka bekerjasama dengan salah satu desainer muslim Restu Anggraini meluncurkan koleksi eksklusif bernama CAMARA.

Koleksi CAMARA terinspirasi dari segmentasi pelanggan loyal Hijabenka, yakni ibu modern aktif nan gaya yang mengutamakan kenyamanan berpakaian. Desainnya sendiri dibuat cukup sederhana tetapi tetap elegan.

Jason Lamuda, CEO Hijabenka mengatakan, Hijabenka memilih Restu Anggraini karena cocoknya pangsa pasar yang dituju, yaitu perempuan muda modern. “Kami yakin kolaborasi ini akan menjadi salah satu kampanye yang ditunggu-tunggu oleh pelanggan Hijabenka dan juga Zalora,” ujar dia.

 

Editor: Eko Adiwaluyo

Related