Mengenal Kreasitus, Startup yang Peduli UMKM

marketeers article
Jeweler crafting jewelry on his workbench

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia. Tercatat 60% pertumbuhan ekonomi nasional didorong oleh UMKM.  Sebanyak  59,2 juta UMKM yang ada di Indonesia, namun baru delapan persen yang memanfaatkan platform digital .

Berangkat dari kondisi tersebut, PT Prima Gelora Indo, perusahaan asli Indonesia – yang digawangi lima anak muda yang kompeten di bidangnya masing-masing – yang bergerak di bidang platform online, memperkenalkan Kreasitus (kreasitus.co.id), sebuah website builder yang diperuntukkan bagi UMKM dan profesional perorangan di Indonesia, dengan menyediakan layanan website professional yang tepat sasaran, mudah, cepat, dengan harga terjangkau.

Sesuai dengan namanya Kreasitus, yang memiliki arti KREASIkan siTUSmu, situs web ini akan  memberi lebih banyak kebebasan para penggunanya untuk berkreasi.

Rinaaldi Soerja Djanegara selaku CEO Kreasitus mengatakan, “Di era digital saat ini, dimana media internet menjadi bagian yang tidak bisa dipisahkan dari gaya hidup saat ini, begitupun dalam hal bisnis usaha, membuka usaha tidak lagi cukup dengan hanya mempunyai sebuah toko dalam wujud nyata, akan tetapi zaman sekarang kebutuhan ‘penampilan’ toko yang menarik yang dapat diakses melalui internet, sudah menjadi kebutuhan bisnis usaha  untuk memperkenalkan produk mereka kepada konsumen, baik di dalam maupun di luar negeri.”

Pelaku usaha biasanya menghadapi beberapa kendala dalam pembuatan situs web. Di antaranya adalah tidak memiliki kemampuan untuk coding, tidak memiliki kemampuan berkreasi dalam warna, tata letak dan tulisan, sistem pembayaran yang tidak dimiliki oleh semua orang terutama UMKM.

“Kreasitus hadir memberikan solusi dengan menciptakan platform yang dapat menyederhanakan proses pembuatan situs web, menepis semua kendala yang ada, dan memungkinkan setiap orang untuk membangun situs webnya sendiri dengan penuh gaya dan dirancang dengan baik, serta memberi lebih banyak kebebasan di tangan mereka,” ujar Rinaaldi Soerja Djanegara.

    Related