Menilik Manfaat Teknologi Komputasi Awan bagi Pelaku Bisnis

marketeers article
Cloud.

Teknologi Komputasi Awan (cloud computing) menjadi salah satu teknologi yang hadir di era revolusi industri 4.0. Teknologi cloud computing akan menyokong layanan lain seperti big data analysisinternet of thingsartificial intelligencemachine learning, dan blockchain. Tak heran, jika teknologi ini merupakan salah satu infrastruktur digital yang penting dalam mendukung implementasi industri 4.0.

“Penggunaan cloud computing dalam kehidupan sehari-hari seperti google drive, dropbox, dan office 365 akan perlahan menggantikan teknologi lama yang menyimpan dokumen pada hard drive. Teknologi komputasi awan ini memungkinkan pengguna mengakses sumber daya komputasi dari mana saja, kapan saja dengan biaya yang terjangkau dan hanya membayar sesuai penggunaan,” ungkap Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Airlangga meyakini, upaya mengadopsi teknologi digital memberikan peluang untuk merevitalisasi sektor manufaktur Indonesia dan menjadi salah satu cara mempercepat pencapaian visi Indonesia menjadi 10 ekonomi terbesar dunia pada tahun 2030 sesuai peta jalan Making Indonesia 4.0.

“Jadi, kami ingin industri nasional termasuk IKM dapat mengenal teknologi komputasi awan ini dan mengambil manfaatnya untuk mendorong mereka melakukan transformasi digital,” ujarnya.

Apalagi, sejumlah perusahaan rintisan (startup) di dalam negeri, yang menawarkan produk Internet as a Services(IaaS) seperti Gojek, Traveloka, dan Tokopedia telah menggunakan cloud computing guna meningkatkan efisiensi di bidang informasi teknologi.

Berdasarkan studi McKinsey, penerapan industri 4.0 dapat menambah total pasar ekonomi digital nasional hingga USD200 miliar di tahun 2030. Selain itu, juga mendongkrak pertumbuhan ekonomi sekitar 1-2 persen. Bahkan, teknologi digital dapat pula memberi sumbangsih sebesar USD3 triliun untuk pasar ekonomi global pada 2030. Itu setara dengan 16 persen lebih tinggi dari total produk domestik bruto (PDB) sedunia pada saat ini.

Related