Metland Bagi Deviden Hingga Pindah Markas ke Bekasi

marketeers article
Setelah sebelumnya menetapkan pembagian deviden 20% dari laba bersih tahun 2014, PT Metropolitan Land Tbk akhirnya menetapkan besaran deviden senilai Rp 27,67 miliar yang didasarkan atas harga penutupan saham pada 9 Juli 2015. Keputusan ini diambil manajemen Metropolitan Land saat menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Jumat (10/7/2015).
 
Dari 20% deviden yang dibagikan itu, 10% berbentuk deviden tunai sebesar Rp 3,5 per lembar saham dan telah dibagikan pada 25 Juni 2015. Sedangkan 10%-15% sisanya dibagi dalam bentuk deviden saham dengan rasio 100:1, alias 100 saham lama akan memperoleh satu saham baru. Alhasil, saham baru yang diterbitkan menembus 75.793.330 lembar saham.
 
Selain mengumumkan pembagian deviden, perseroan juga memutuskan perpindahan kantor pusat dari Gedung Ariobimo, Rasuna Said, Jakarta ke M Gold Tower, Bekasi. Menurut Presiden Direktur PT Metropolitan Land Tbk Nanda Widya, perpindahan kedudukan perseroan ini akan meningkatkan produktivitas usaha. “Sebab, sebagian besar proyek Metland berlokasi di wilayah timur Indonesia, salah satunya Bekasi,” katanya. 
 
M Gold Tower sendiri merupakan gedung perkantoran setinggi 22 lantai yang terletak di CBD Bekasi dan bersebelahan dengan proyek Metland lainnya, seperti Metropolitan Mall Bekasi, Grand Metropolitan Mall, dan Hotel Horizon.
 
Genjot Pembangunan
Meski industri properti dibayang-bayangi sentimen negatif pada semester satu tahun ini, pembangunan proyek masih terus dilakukan Metland. Nanda mengatakan, untuk proyek Metland Cyber City yang berlokasi di Puri, Jakarta Barat, pihaknya telah menyelesaikan pembangunan akses jalan tol menuju superblok tersebut. Saat ini, perseroan sedang dalam proses serah terima kepada Jasa Marga, sehingga akses tol itu bisa segera beroperasi. 
 
Jika sudah beroperasi, lanjut Nanda, Metland akan meluncurkan satu klaster residensial seluas 3,5 hektare bertajuk Cluster East Terrace. Ada 66 unit rumah tapak di klaster tersebut dengan harga perdana Rp 3,5 miliar per unit.
 
Sedangkan untuk proyek Metland Trasnyogi di Cileungsi, Jawa Barat, Metland akan membangun satu apartemen dari tiga menara yang ditawarkan. Pembangunan apartemen seluas 1,6 hektare itu akan direalisasikan pada semester dua tahun ini. “Metland juga tengah menyelesaikan pembangunan proyek Metropolitan Mall Cileungsi yang saat ini konstruksinya sudah jalan 50%,” tambah Nanda.
 
 
 

Related