Pada periode Januari-Mei 2019 pasar kendaraan penumpang di Indonesia turun 10,5% dibanding periode yang sama tahun lalu. Penurunan ini juga melanda segmen small pick-up. Pada periode yang sama, segmen ini turun hingga 5,5% dibanding tahun lalu.
Meski begitu, Mitsubishi Triton tetap berhasil mempertahankan kinerja penjualannya. Hingga akhir tahun 2018, produk andalan Mitsubishi Motor Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) masih menjadi pemimpin pasar dengan pangsa pasar hingga 63%. Di tingkat global, Mitsubishi Triton yang telah hadir sejak tahun 1978 ini telah memiliki populasi lebih dari 4,9 juta unit.
Agar pencapain ini terus bergulir, MMKSI segera meluncurkan model baru Mitsubishi New Triton. Secara resmi model ini akan meluncur di gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 yang akan berlangsung di ICE, BSD, Tangerang dari tanggal 18 Juli hingga 28 Juli 2019.
“Untuk terus mempertahankan penguasaan pasar di Indonesia, MMKSI meluncurkan Mitsubishi New Triton. Peluncuran model baru ini juga untuk mendukung pertumbuhan Triton secara global agar bisa menembus 5 juta unit,” kata Naoya Nakamura, Presiden Direktur PT MMKSI, saat media preview Mitsubishi New Triton, hari ini (02/07/2019).
Naoya menambahkan New Triton merupakan salah satu model strategis Mitsubishi Motors dengan sejarah yang panjang dan memiliki peran penting bagi beragam industri di Indonesia. New Triton mendapatkan peningkatan pada durabilitas, keandalan dan kenyamanan atas pengalaman dan teknologi pengembangan lebih dari 40 tahun sejak pertama kali diluncurkan.
“Model baru ini mengusung kata kunci Engineered Beyond Tough. Saya yakin New Triton dapat menjawab beragam keinginan dan kebutuhan konsumen di Indonesia,” tambahnya.
Konsep Layanan
Irwan Kuncoro, Director of Sales & Marketing Division PT MMKSI menambahkan bahwa MMKSI tidak ingin sekadar memberikan produk berkualitas ke konsumen. Lebih dari itu, harus memberikan layanan yang bisa mengerti kebutuhan konsumen. Untuk itu, dalam memasarkan New Triton, MMKSI melengkapinya dengan strategi PRO.
Detilnya, PRO merupakan konsep layanan yang terdiri dari Proactive, yakni selalu aktif mengunjungi konsumen untuk menggali kebutuhan. Lalu, Responsible, yaitu mampu menangani komplain dari konsumen dengan cepat dan memuaskan. Dan, Organized, yang mana MMKSI akan secara kontinyu menggelar customer gathering.
“Selain memperkuat strategi layanan, kami juga optimistis bahwa unique selling point dari Mitsubishi New Triton, yakni valuable, stylish, dan reliable, menjadi daya tarik kuat bagi konsumen. Selain itu, total cost ownership hingga 100 ribu kilometer Mitsubishi New Triton lebih hemat 14% dari kompetitor,” tegas Irwan.
Sejauh ini, 90% pembeli New Triton adalah konsumen fleet. Terdiri dari perusahaan dari berbagai industrit, seperti pertambangan, gas dan minyak bumi, logistik, konstruksi, dan perkebunan. Sisanya, 10% adalah end user.
Untuk harga, Mitsubishi New Triton berkisar antara Rp 250.500.000 hingga Rp 480.500.000. Calon konsumen sudah bisa melakukan SPK di GIIAS 2019.