Rebranding HappyFresh Demi Sasar Kalangan Milenial

marketeers article

Di awal tahun 2019, layanan online groceries, HappyFresh resmi mendapatkan suntikan dana sebesar US$ 20 juta dari Mirae Asset-Naver Growth Fund, LINE Ventures, Singha Ventures, dan Grab Ventures. Tidak memakan waktu lama, pendanaan ini mulai merubah citra dari HappyFresh.

HappyFresh resmi merubah citra melalui proses rebranding. Rebranding ini membuat HappyFresh langsung menyasar kalangan milenial dengan memberikan pengalaman berbelanja mingguan daring. Selain itu, HappyFresh juga mengusung slogan  Freshly Handpicked, yang diikuti juga dengan tampilan logo baru serta wajah baru pada maskot Apple Boy.

Bagi David Lim selaku VP Marketing HappyFresh, di Asia Tenggara bisnis belanja kebutuhan sehari-hari secara daring saat ini sedang berada pada momentum pertumbuhan tertingginya. Baginya proses rebranding ini menyediakan tampilan antarmuka yang penting bagi para mitra ritel  dan untuk  menarik generasi milenial, yang sangat mengedepankan kualitas dan layanan belanja kebutuhan yang mendukung kesehatan mereka.

 

“Dengan mengusung tampilan baru ini, kami berusaha untuk melayani pelanggan kami dengan tujuan utama ‘membangun demi memudahkan kehidupan’. Bagi kami, yang terpenting adalah memberikan manfaat lebih besar bagi pelanggan. Selain itu, kami juga telah melakukan berbagai peningkatan dari sisi layanan terutama layanan antar, yang mana jangka waktu antar semakin konsisten,”Kata David.

Fitur tambahanya lainnya yang disediakan oleh HappyFresh adalah fitur chat pada aplikasi. Fitur ini dihadirkan untuk memudahkan komunikasi antara pelanggan dan shopper, terutama ketika shopper menemukan produk yang dipesan tidak tersedia/stoknya habis. Fungsi ini juga dilengkapi dengan fitur terjemahan otomatis yang dapat berguna bagi pelanggan yang hanya bisa berbahasa asing untuk dapat berkomunikasi dengan shopper HappyFresh. Untuk memastikan kesegaran dan kualitas bahan makanan yang dipesan, HappyFresh juga telah meningkatkan peralatan antar. Sebagai contoh, HappyFresh telah mengaplikasikan kantung kemas termal untuk membawa produk beku dan dingin .

Kami juga menggunakan kotak kardus atau tas biodegradable yang menarik dan ramah lingkungan untuk mengirimkan barang pesanan pelanggan. Saat ini, semua kotak isolasi termal sudah tersedia di seluruh armada kurir HappyFresh untuk menjaga kualitas barang belanjaan dari panas ataupun hujan,” tambah Ronald Chan, COO HappyFresh.

Seiring dengan pembaharuan ini, HappyFresh mengambil langkah yang mengedepankan aspek keberlanjutan. Mulai dari kantong belanja biodegradable oxium akan digunakan HappyFresh untuk mengemas produk pada proses pengiriman. Langkah ini akan dimulai terlebih dahulu di Indonesia, kemudian diikuti oleh Malaysia, dan Thailand pada akhir tahun ini. Kantong Oxium tersebut dapat terurai 100% dengan sendirinya.

 

Editor: Eko Adiwaluyo

Related