Casio Sematkan Konten Lokal di Keyboard Anyarnya

marketeers article

Casio baru saja meluncurkan generasi terbaru keyboard mereka yang cukup legendaris, MZ series.  Memasuki tahun ke-36  di industri alat musik elektronik, Casio berupaya untuk semakin memantapkan posisinya sebagai salah satu pelopor di dunia musik digital dengan meluncurkan produk terbaru tersebut, Celviano Grand Hybrid dan keyboard arranger MZ-X Series.

“Sejarah alat musik Casio bergerak ke tahap berikutnya. Kami mulai melakukan penetrasi ke pasar profesional dengan meluncurkan Celviano Grand Hybrid dan MZ-X Series ini. Kami melihat bahwa pasar musik di Indonesia sangat luas, dari mulai kalangan awam hingga mereka yang memang menggeluti musik secara total,” jelas Takaki Maeda, General Manager EMI Sales Division CASIO Tokyo saat meluncurkan produknya di Jakarta, Senin (06/09/2016)

Khusus MZ-X Series, Casio memboyong lokalisasi konten di dalam keyboardnya. MZ-X Series sendiri diluncurkan Casio sebagai digital instrumen yang menyasar para pemain keyboard. Dengan kekayaan varian irama dan melodinya, pecinta musik bisa memainkan dan bahkan menciptakan berbagai macam lagu.

Dengan harga yang terjangkau, Casio menyempurnakan MZ-X Series ini dengan colour touch screen, microphone input, teknologi Sampling dan 1150 pilihan nada serta 330 pola irama yang masih terus dikembangkan. Casio pun membawa inspirasi bermusik di ujung jari melalui fitur-fitur tersebut.

Melihat besarnya potensi pasar Indonesia, sebagai distributor tunggal Casio Electronic Musical Instrument di Indonesia, PT. Prima Cahaya Agung optimistis MZ-X Series bakal menjadi primadona di kelasnya.

“Ini bisa menjadi alat musik andalan di keluarga Indonesia. Casio mengembangkan alat musik ini untuk pasar Indonesia dengan 50 sampling instrument serta 46 irama khas Indonesia,” kata Susie Asman, General Manager EMI Division PT Prima Cahaya Agung.

Susie pun menekankan pengembangan produk ini sebagai strategi pemasaran mereka untuk memuluskan penjualan MZ-X Series ini. “Kami akan mengekspansi irama-irama khas Indonesia yang saat ini baru mencakup 20 provinsi. Oktober mendatang akan kami tambah. Targetnya, kami ingin melengkapi irama dan tone di seluruh Indonesia,” lanjut Susie.

50 sampling instrumen khas Indonesia tersebut melingkupi, mulai dari angklung, rindik, sasando, saluang, kolintang, dan alat musik lainnya di Indonesia. Lalu 46 irama khas Indonesia di atas, di antaranya, keroncong, campur sari, dangdut, pop, arumba pop, panting, gondang batak dan masih banyak lagi. MZ-X Series ini juga telah dilengkapi dengan 16 irama dangdut dan 15 drum kit Indonesia (perkusi asli indonesia).

“MZ-X series ini cukup ringan, ringkas, mudah digunakan namun memiliki kualitas suara sudah sangat cukup. Jadi mudah dibawa ke dalam mobil tanpa perlu dengan mobil box,” ujar musisi Kevin Aprilio. Untuk MZ-X Series ini, CASIO menawarkan dua jenis varian, yakni MZ-X 300 dan MZ-X 500. Keduanya dibanderol masing-masing Rp 8,5 juta dan Rp 11 juta.

 

Editor: Eko Adiwaluyo

Related