Industri Consumer Goods dan Personal Care memang menjadi industri yang seksi. Bagaimana tidak, semua orang membutuhkan produk-produk tersebut, misalnya produk makanan, minuman, sabun mandi, dan lain-lain. Meski industri ini menarik, tentunya banyak pemain yang berlomba-lomba menguasai pasar di industri ini. Untuk itu, perusahaan perlu melakukan berbagai upaya agar merek mereka diterima baik di pasar dan menjadi market leader.
Research Leader WOW Brand 2015 Yasanova Savitry mengatakan, merek-merek di industri consumer goods dan personal care ini membutuhkan advokasi untuk melesatkan pertumbuhan bisnis mereka. Namun, perlu upaya untuk membuat konsumen mengadvokasi suatu merek ke orang lain “Meski masyarakat dihadapkan dengan masa sulit seperti saat ini, mereka pasti memerlukan produk-produk consumer dan personal care. Maka, perlu alasan yang kuat bagi mereka untuk mengadvokasi merek tersebut ke orang lain,” tambah Yasanova.
Ia menambahkan, sebagian besar konsumen sudah memiliki preferensi sendiri dalam membeli produk consumer good dan personal care. Jadi, mereka sedikit yang tertarik untuk mengadvokasi. Hal ini bisa disebabkan karena mereka hanya membutuhkan produk tersebut dan tidak ada ikatan emosional dalam membeli. Sehingga kesempatan untuk mengadvokasi menjadi kecil.
Sejauh ini, lanjut Yosanova, sudah mulai ada perubahan customer path. Ia mencontohkan, untuk kategori consumer goods, seperti mie instan atau kecap, konsumen akan langsung membeli merek pilihan mereka tanpa perlu bertanya-tanya lagi. Sedangkan untuk merek lifestyle, seperti yoghurt, coklat, maupun es krim, merek ini lebih melibatkan emosional sehingga kemungkinan terciptanya advokasi semakin besar.
Walaupun merek-merek tingkat advokasinya rendah, hal ini bukan menjadi alasan perusahaan untuk menyerah. Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan performa merek. Merek perlu memperkuat branding mereka bila dalam kategori produk tersebut memiliki kompetitor yang mendominasi. “Dalam riset kami, untuk kategori air mineral yang menempati posisi teratas adalah Aqua. Jadi, untuk merek air mineral lainnya harus berpikir bagaimana mem-branding merek mereka sehingga tidak kalah dengan Aqua,”tambahnya.
Selain itu, merek juga bisa mendorong advokasi dengan menciptakan konten marketing semenarik mungkin. Lalu, bisa menambah channel hingga aktif melakukan aktivasi di berbagai event. Semua ini dilakukan agar konsumen mau mengadvokasi merek sehingga semakin banyak konsumen yang diraih.