Seperti Apa Peta Persaingan Rental Mobil di Indonesia?

marketeers article

Siapa bilang perusahaan kecil selalu kalah dengan perusahaan besar? Pada dasarnya, banyak perusahaan kecil yang mampu bergerak lebih lincah dari perusahaan besar. Bahkan, banyaknya populasi perusahaan kecil, dapat menebar ancaman ke para pemain besar. Seperti yang terjadi di industri rental mobil nasional. Siapa sangka kalau rental mobil rumahan yang hanya memiliki mobil 1 sampai 20 ternyata memakan pangsa pasar lebih besar ketimbang delapan merek besar yang ada di Tanah Air.

“Pasar rental mobil di Indonesia sedang bertumbuh di tengah menurunnya pasar otomotif nasional. Trennya, banyak perusahaan yang tidak mau pegang aset seperti mobil. Mereka lebih memilih menyewa mobil dan tidak mau aset mobil tersebut menjadi beban bagi laporan keuangan mereka,” jelas Tanza Warganegara, Vice CEO MPM Rent saat meluncurkan layanan rental mobil barunya hop di Jakarta beberapa waktu lalu.

Menurutnya, dengan menyewa mobil sebagai penunjang aktivitas, sebuah perusahaan jadi terbebas dari berbagai beban pemeliharaan. Saat ini, semakin banyak perusahaan yang menyewa ketimbang membeli. Sebab itu, industri mampu tumbuh rata-rata di angka 20%. Dari hasil survei yang MPM Rent dapatkan, terdapat sekitar 490 unit mobil yang disewakan. Nilai dari pasar ini pun bisa mencapai Rp 34 triliun dalam setahun. Angka ini tidak termasuk mobil pelat kuning yang disewakan seperti taksi.

“Dari total mobil yang disewakan, sekitar 70% disewakan untuk jangka panjang. Nah, dari delapan pemain seperti MPM rent, Assa Rent, Astra Trac, dan lainnya hanya mengambil pangsa pasar sekitar 21%-22%. 79%-nya dinikmati oleh rental mobil rumahan yang jumlahnya ribuan. Kami sendiri dengan armada sekitar 14 ribu unit kendaraan dan 3.400 pengendara, baru mengambil 3,4% pangsa pasar,” lanjut Tanza.

Menurutnya, pasar ini masih sangat besar peluangnya, dan terus bertumbuh. Namun, untuk menjalankan bisnis ini, membutuhkan investasi yang tidak kecil. Sebab itu, dari soal harga, sulit bagi para pemain besar dalam menyaingi perusahaan rumahan di atas. MPM Rent pun bermain dengan menjual kualitas layanan. Tanza pun mengklaim bahwa pengendara yang mereka sediakan adalah hasil didikan training center mereka yang dianggap yang terbaik di industri ini.

Selain itu, MPM Rent kerap meluncurkan berbagai inovasi dalam menjawab kebutuhan konsumen. Salah satunya adalah produk HOP Daily Rent. Inovasi ini memungkinkan para pelanggan MPM Rent untuk melakukan penyewaan mobil dalam hitungan minggu, hari, hingga jam.

Related