Sony Luncurkan Drone untuk Segmen Enterprise

marketeers article
Sepertinya era yang sarat dengan robot makin nyata di dunia sekarang. Faktanya, saat ini sudah banyak perusahaan yang mengembangkan berbagai teknologi robot. Tujuannya jelas, kehadiran teknologi diharapkan dapat mendukung berbagai kegiatan manusia. Salah satu perusahaan yang berperan aktif dalam pengembangan teknologi robot adalah Sony. Setelah meluncurkan Robot Anjing AIBO dan Humanoid Bot QRIO, proyek robot Sony akan menjelajah ke udara. 
 
Melalui divisi elektronik konsumennya, Sony mengukuhkan diri bermain di pasar drone. Perusahaan ini telah menjalin kerjasama dengan sesama perusahaan Jepang ZMP dan meluncurkan pesawat tanpa berawak dengan merek Sony. Tujuannya, untuk mendukung kebutuhan pecarian data bagi segmen enterprise. Dalam kerjasama joint venture ini, Sony mengambil kepemilikan sekitar 51% dan ZMP 49%. 
 
Drone yang diberi nama Aerosense ini akan dikembangkan untuk berbagai kebutuhan, seperti pengambilan gambar dari udara dan pengolahan data berbasis awan. Secara umum, Sony menyematkan berbagai fungsi pada teknologi ini, seperti fungsi pengukuran, survei, pengamatan, dan pemeriksaan bagi konsumen perusahaan (B2B).
 
Pada Aerosense ini, Sony menyumbangkan teknologi robotik, kamera, jaringan telekomunikasi, dan sensing technology. Sementara, ZMP dipercaya bisa memperkuat teknologi kemudi otomatis pada drone tersebut. Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat produk besutan mereka di pasar global. Vine Rangers dan AeroHarvest terbilang kompetitor terkuatnya.
 
Seperti yang dikutip pada laman Mashable, teknologi drone ini akan diluncurkan pada Agustus tahun ini. Rencananya, drone ini akan menggunakan teknik peluncuran VTOL (Vertical Take-Off and Landing). Bagaimana Anda tertarik? Sayangnya, berdasarkan laporan dari Wall Street Journal, Aerosense ini tidak dijual kepada publik atau segmen konsumen. Jadi, Anda cukup melihat kecanggihannya melalui berbagi ulasan dan pameran.

Related