Surabaya Jadi Kota Terbaik, Geser Denpasar dan Bandung

marketeers article

Prestasi membanggakan berhasil diraih Surabaya dengan menyabet title sebagai kota terbaik dalam Yokatta Wonderful Indonesia Tourism Awards 2018. Tak di sangka, Surabaya berhasil mengalahkan Kota Denpasar (Bali) di posisi kedua dan Bandung (Jawa Barat) di posisi ketiga dari 34 Kabupaten/Kota di Indonesia.

Kemenangan Surabaya dikatakan Ketua Dewan Juri Yokatta Wonderful Indonesia Tourism Award 2018 Didien Junaedi didasarkan pada empat indikator penilaian yang ada. Pertama, kinerja usaha pariwisata, dan tenagakerja, dampak/outcome, serta Data Statistik BPS dengan bobot 40%. Kedua, Indeks Pariwisata Indonesia yaitu daya saing 30%. Ketiga, Indonesia’s Attractiveness Award, dimensi pariwisata 15%. Keempat, Penghargaan Internasional dan Nasional (Kementerian/Lembaga) 15%.

“Dari indikator penilaian itu, terdapat 134 kabupaten/kota terbaik di bidang pariwisata di Indonesia. Dan dari jumlah tersebut dipilih  top-10 kota terbaik, top-10 kabupaten terbaik, dan top-1 dari masing-masing provinsi di Indonesia dengan best of the best-nya jatuh ke Provinsi Jawa Timur dengan Kota Surabaya dengan nilai 7,36,” kata Didien di Jakarta, Jumat (20/07/2018).

Yokatta Wonderful Indonesia Tourism Awards 2018 sendiri merupakan bentuk penghargaan kepada Kabupaten atau Kota yang memiliki komitmen, performansi, inovasi, kreasi dan leadership dalam membangun pariwisata daerah.

Award ini merupakan apresiasi bagi Pemerintah Daerah memiliki peran yang sangat besar untuk mengembangkan pariwisata daerah. Pada Penganugerahan Yokatta Wonderful Indonesia Tourism Awards 2018 semalam, ditetapkan 10 Kabupaten terbaik, yaitu Kabupaten Badung, Kabupaten Sleman, Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Bogor, Kabupaten Buleleng, Kabupaten Gianyar, Kabupaten Klungkung, Kabupaten Bantul, Kabupaten Sidoarjo, dan Kabupaten Bandung.

Sementara, untuk sepuluh kota terbaik ditempati oleh Kota Surabaya, Kota Denpasar, Kota Bandung, Kota Semarang, Kota Batam, Kota Yogyakarta, Kota Padang, Kota Makassar, Kota Balikpapan, dan Kota Palembang.

Editor: Sigit Kurniawan

Related