Suzuki Jimny Dijual Mulai dari Rp 315,5 Juta di GIIAS 2019

marketeers article

All-new Suzuki Jimny memulai perjalanan penjualannya di Indonesia dengan harga dari Rp 315,5 juta hingga Rp 330 juta. Generasi baru Jimny kini dipamerkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show 2019.

Suzuki menjejali Jimny dengan mesin K15B 1.500cc, 4-silinder, bertenaga 102 PS dan bertorsi 130 Nm. Mesin ini dipadukan dengan transmisi manual 5-speed atau otomatis 4-speed serta system 4-wheel drive.

Selain itu, generasi keempat Jimny dibekali dengan fitur-fitur sebagai berikut Hill Hold Control dan Hill Descent Control yang dapat menjalankan sistem pengreman otomatis dan mempertahankan kecepatan pada 10 km/jam saat mode 4H atau pada 5 km/jam saat mode 4L; AC Auto Climate dengan heater; ISOFIX; SRS Dual Airbag; dan Immobilizer mencegah risiko pencurian.

Rem ABS dan BA, serta Electronic Stability Program pun dibawa oleh Jimny untuk melengkapi fitur cruise control yang akan memberikan kenyamanan pengemudi saat berselancar.

Mobil ini memiliki dimensi dengan panjang 3.265 mm, lebar 1.645 mm, dan tinggi 1.720 mm, menawarkan radius putar 4.9 meter dan ground clearance 210 mm.

“Jimny telah melegenda dan menjadi bagian dari sejarah otomotif Indonesia. Sejak diperkenalkan tahun 1979, Jimny telah terjual lebih dari 130.000 unit dan sudah menjadi bagian hidup masyarakat lewat ketangguhan dan performanya di berbagai medan off road,” kata Seiji Itayama, Presiden Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).

Meski Jimny generasi keempat hadir dengan fitur-fitur modern dan performa berkualitas, mobil ini tetap mewariskan keistimewaan identitas Jimny sebagai mobil off road.

Menariknya lagi, Jimny dibawa dengan pilihan warna single tone dan dual tone. Warna single tone terdiri dari Superior White, Silky Silver Metallic, Medium Gray, Bluish Black Pearl 3, Jungle Green Dual Tone. Sedangkan opsi dual tone meliputi Kinetic Yellow + Bluish Black Pearl 3, Brisk Blue Metallic + Bluish Black Pearl 3, dan Chiffon Ivory Metallic + Bluish Black pearl 3.

Editor: Sigit Kurniawan

Related