Tahun Ini Grab Ingin Empat Kali Lebih Besar dari Gojek

marketeers article

Grab mengumumkan rencana ekspansi bisnisnya di kawasan Asia Tenggara dengan target pendanaan US$ 6,5 miliar pada akhir tahun ini. Grab akan berinvestasi secara agresif, dengan komitmen untuk melakukan setidaknya 6 investasi atau akuisisi di seluruh wilayah Asia Tenggara pada tahun ini.

Bulan lalu, Grab mendapatkan investasi senilai US$ 1,46 miliar dari SoftBank Vision Fund. Kemitraan antara Grab dengan SoftBank sudah mencapai tingkat selanjutnya dimana kedua perusahaan telah bekerja sama sejak 2014.

Anthony Tan, Co-Founder & CEO Grab menceritakan kisahnya bertemu dengan Masayoshi Son, Pendiri Softbank, memungkinkan bisnis Grab bisa menjadi sangat agresif pada tahun ini. “Pada tingkat pertumbuhan kami saat ini, kami berharap dapat menjadi empat kali lebih besar dari pesaing terdekat kami di Indonesia dan di seluruh Asia Tenggara pada akhir tahun ini,” ungkap Anthony dalam siaran persnya.

Selain itu, Grab juga akan terus mengembangkan potensi startup dan talenta teknologi di Indonesia melalui program-program seperti Grab Ventures Velocity dan Thinkubator. Grab melihat ada peluang yang sangat besar untuk memperluas bisnis serta terus melayani pelanggan, mitra pengemudi, dan merchants di seluruh Asia Tenggara.

Menurut Ming Maa, President Grab di antara pasar-pasar utama lainnya, Indonesia khususnya akan mendapatkan investasi terbaru ini secara signifikan. Hal ini akan membuat Grab berada di jalur yang tepat untuk menjadi 4 kali lebih besar dari pesaing terdekat kami dan tetap menjadi pemimpin dalam layanan on-demand transport.

Bisnis Grab di Indonesia telah berkembang sangat pesat dengan pendapatan lebih dari dua kali lipat pada tahun 2018. Menurut ABI Research, Grab memiliki 62% pangsa pasar ride-hailing di Indonesia. GrabFood juga berkembang pesat di Indonesia. Saat ini, GrabFood telah beroperasi di 178 kota di Indonesia tumbuh dari 13 kota pada awal tahun lalu, dengan volume pengiriman yang meningkat hampir 10 kali lipat pada tahun 2018.

Tahun 2018, merupakan tahun dimana ekosistem Grab tumbuh secara signifikan melalui berbagai kerjasama dengan para pemimpin industri global seperti Toyota, Hyundai, Microsoft dan Mastercard. Grab juga telah meluncurkan kerjasama strategis dengan perusahaan nasional terkemuka lainnya, yaitu Central Group dan Kasikornbank di Thailand, OVO, Bank Mandiri dan Sinar Mas Land di Indonesia, United Overseas Bank di Singapura, SM Investment Corporation di Filipina, Moca di Vietnam and Maybank di Malaysia.

 

Editor: Eko Adiwaluyo

Related