Talenta Muda Jadi Aset Penting JD.ID Kembangkan Bisnis

marketeers article

JD.ID percaya sumber daya manusia merupakan aset penting yang mampu mendorong kesuksesan perusahaan. Mereka lah ujung tombak kegiatan perusahaan. Ditangan mereka pula, berbagai inovasi dan kreatifitas hadir.

“Di industri e-commerce, banyak sekali diisi oleh bakat-bakat muda yang merambah industri ini dan masih mencari bentuk. Namun, dengan latar belakang yang berbeda, ini menjadi faktor yang memperkaya dan memberikan warna tersendiri bagi JD.ID,” ujar Teddy Arifianto, Head of Corporate Communications & Public Affairs JD.ID dalam acara MX Campus with JD.ID di Universitas Padjadjaran, Bandung beberapa waktu lalu.

Saat ini, total karyawan JD.ID sekitar 200 orang, termasuk yang bertugas di kantor, gudang, maupun logistik. Dalam mengembangkan performa SDM, JD.ID masih melakukan banyak benchmark dengan perusahaan induk, JD.com dan pemain lain di industri ini di Indonesia.

“Sejauh ini, pelatihan, transfer ilmu pengetahuan, dan best practice masih dilakukan per divisi. Namun, kami berencana membuat program-program pelatihan yang lebih masif secara rutin mulai tahun depan. Ini bentuk kolaborasi antara fungsi PR dan HR dalam bentuk internal communications program,” tambahnya.

Teddy menuturkan, industri ini masih baru dan pergerakan SDM-nya masih tergolong tinggi. Tapi, sambung Teddy, bila perusahaan mampu memberikan stimulus yang tepat dan penghargaan yang layak,  rasanya tidak ada atau jarang orang yang bekerja semata demi uang. Untuk itu, JD.ID merangkul dan mengajak karyawannya untuk tumbuh bersama-sama dengan perkembangan perusahaan.

Setiap kuartal, JD.ID akan mengevaluasi kinerja setiap divisi dan personel. Mereka yang berkontribusi akan mendapat penghargaan yang layak, demikian juga yang tidak atau bahkan bekerja di bawah KPI (Key Performance Indicator) akan dicarikan solusi oleh masing-masing penanggung jawab atau kepala divisinya.

“Jadi tidak sekadar teguran, tapi juga dicari solusi agar tercapai win-win solution. Sehingga, antara kebutuhan karyawan dan kebutuhan perusahaan terjembatani,” pungkas Teddy.

Editor: Sigit Kurniawan

Related