Tanpa Infrastruktur TIK, e-Commerce Tak Bakal Jalan

marketeers article
Industri e-commerce di Indonesia tampak makin berkembang. Selain makin banyak pemain, juga terindikasi dengan makin matangnya ekosistemnya. Namun, hidup matinya e-commerce tidak lepas dari dukungan dari infrastruktur yang ada. Hal ini disampaikan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara di Echelon Indonesia 2016 di Jakarta, Selasa (5/4/2016). 
 
“E-commerce without ICT infrastructure is nothing. Sebab itu, pemerintah berupaya memperkuat infrastruktur ini. Bersama operator, pemerintah juga memperkuat dan memperluas jaringan 4G di Indonesia,” kata Rudiantara.
 
Rudiantara kembali menyebut program pemerintah dalam Palapa Ring, proyek backbone kabel optik yang ditargetkan selesai pada tahun 2019. Program Palapa Ring ini terbagi dalam tiga wilayah jangkauan, yakni Paket Barat, Paket Tengah, dan Paket Timur. 
 
Asal tahu saja, Paket Barat yang dimaksud Rudiantara mencakup wilayah Riau dan Kepulauan Riau dengan panjang kabel serat optik sepanjang 2.000 km. Sementara, Paket Tengah menjangkau wilayah Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku Utara dengan panjang kabel serat optik sekitar 2.700 km. Dalam hal ini, Kominfo berkolaborasi dengan kementerian terkait, seperti Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dan juga perusahaan-perusahaan melalui tender.
 
Paket Timur akan dikerjakan selaras dengan jalan Trans Papua. Bulan lalu dikabarkan ada tujuh perusahaan yang berminat untuk ikut tender Paket Timur tersebut. Pemerintah menargetkan pada tahun 2019, Paket Barat dan Tengah mulai beroperasi pada tahun 2019.
 
 
 
 
 

Related