Group Telkom Siap Dukung Pengembangan Industri 4.0 di Indonesia

marketeers article
37803941 double exposure of city and businessman using laptop computer

Dalam rangka mendukung sektor industri Indonesia dalam menghadapi revolusi industri 4.0 ini, Direktur Enterprise & Business Service PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) Dian Rachmawan bersama Ketua Himpunan Kawasan Industri Indonesia (HKI) Sanny Iskandar melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman tentang Penyediaan dan Pengembangan Layanan Telecommunication, Information, Media, Edutainment & Services (TIMES).

Dalam sambutannya Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo sudah mencanangkan program “Making Indonesia 4.0” sebagai strategi Indonesia memasuki era digital yang tengah berjalan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah agar Indonesia dapat bersaing dan memenangkan persaingan global, sehingga dapat menumbuhkan sektor industri.

“Untuk itu, Telkom mempunyai peran penting dalam mendukung kemajuan infrastruktur industri 4.0 (infrastruktur telekomunikasi), khususnya penyediaan jaringan Fiber Optic dan infrastruktur lainnya dengan tetap mengedepankan aspek reliability dan security,” ungkap Airlangga.

Sementara itu, Dian menyampaikan bahwa kerjasama ini merupakan wujud komitmen Telkom untuk turut memajukan sektor industri Indonesia dengan melakukan Digitalisasi Kawasan Industri menjadi Industrial Estate 4.0 serta untuk meningkatkan value bisnis kedua entitas secara berkesinambungan.

Pada kesempatan yang sama, Executive Vice President Divisi Enterprise Service Telkom Judi Achmadi, mengatakan beberapa key factor dari Revolusi Industri 4.0 yaitu Digitalization (product & service), Internet of Things (IoT) yang memungkinkan interkoneksi people, things & machine, Utilization of Big Data, serta robotisasi produksi (machine). Untuk setiap key factor tersebut, Telkom siap mendukung implementasinya di Kawasan Industri.

“Dengan didukung oleh jaringan infrastruktur backbone fiber optic yang saat ini telah terbentang menghubungkan seluruh Nusantara mulai dari Banda Aceh hingga Papua serta jaringan infrastruktur internasional, kami siap untuk menjawab kebutuhan para pelaku industri di seluruh Indonesia,” tutup Dian Rachmawan.

Penggunaan ICT di sektor industri akan memberikan penghematan waktu dan biaya sehingga produk yang dihasilkan dapat lebih efisien dan mampu bersaing baik di pasar domestik maupun global.

Editor: Sigit Kurniawan

Related