Telkom Sulap Gorontalo Jadi Modern Broadband Province

marketeers article
Telkom Kantongi Pendapatan Konsolidasi Rp 72 Triliun pada Semester I. (FOTO: 123rf)

Telkom Indonesia berupaya selalu meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Salah satu pembuktiannya kali ini dengan meluncurkan Gorontalo Modern Broadband Province. Program ini diharapkan mampu memajukan perekonomian Gorontalo.

“Modern Broadband Province merupakan program modernisasi jaringan tembaga ke jaringan fiber optik. Program ini bertujuan agar pelanggan dapat menikmati layanan yang lebih baik karena kualitas layanan berbasis fiber optik dapat menghadirkan performa yang jauh lebih mumpuni, bahkan hingga ke tahapan Internet of Things,” ujar Direktur Network & IT Solution Telkom Zulhelfi Abidin.

Zulhelfi menerangkan, proses pendirian Modern Province ini memakan waktu sekitar empat tahun, sejak tahun 2015. Gorontalo Modern Broadband Province menggunakan berbagai pemanfaatan Information and Communication Technology (ICT) menjadikan Gorontalo sebagai Modern Broadband Province pertama di Kawasan Timur Indonesia.

Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim mengapresiasi Gorontalo yang sudah terhubung dengan jaringan 100% fiber optik. Idris Rahim mengharapkan kehadiran konektivitas fiber optik ini dapat mendukung peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat yang sejalan dengan visi Gorontalo, yakni mewujudkan masyarakat Gorontalo yang unggul, maju, dan sejahtera.

Keberadaan Modern Broadband Province tentunya memungkinkan digital lifestyle dapat langsung dinikmati oleh masyarakat bahkan dari rumah sendiri. IOT (Internet Of Things) mendorong Telkom untuk memberikan layanan berkualitas bagi masyarakat sehingga dari dalam rumah pun produktivitas dan kreativitas tetap dapat dimaksimalkan.

Implementasi Modern Broadband Province tentunya akan semakin nyata dengan kualitas layanan yang semakin baik, sektor UKM ataupun industri lain di Gorontalo dapat pula menikmati layanan digital ini untuk menggenjot produktivitas karena teknologi berbasis fiber optik mampu memberikan bandwidth lebih besar dan risiko gangguan lebih kecil.

Editor: Sigit Kurniawan

 

Related