Tiga Manfaat Transformasi Digital di Indonesia

marketeers article
76914808 3d rendering rear view of android robot with industrial network

Digitalisasi telah mengembuskan aneka transformasi dalam kehidupan masyarakat. Pada tulisan sebelumnya berjudul “Menakar Dampak Digitalisasi Pada Perusahaan,” ditegaskan bahwa teknologi digital memainkan peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi sebuah negara, termasuk Indonesia. Dikatakan juga, 79% organisasi di Indonesia sedang berada di tengah proses transformasi digital mereka, hanya 7% di seluruh wilayah Indonesia yang dapat diklasifikasikan sebagai pemimpin.

Menurut perusahaan atau organisasi yang tergolong pemimpin bisnis yang disurvei, transformasi digital akan membawa tiga manfaat utama kepada masyarakat. Pertama, potensi kenaikan pendapatan pribadi melalui kerja lepas dan digital. Kedua, kota yang lebih cerdas, aman dan efisien. Ketiga, terciptanya pekerjaan dengan nilai yang lebih tinggi.

Responden di Indonesia merasa bahwa 93% pekerjaan akan berubah dalam tiga tahun ke depan karena transformasi digital, dan hampir 70% pekerjaan di pasar saat ini akan dipindahtangankan ke peran dengan nilai lebih tinggi, atau mengembangkan kemampuan (reskilled), untuk memenuhi kebutuhan di era digital.

Menurut Haris Izmee, President Director of Microsoft Indonesia dalam keterangan resminya yang diterima redaksi Marketeers, munculnya transformasi digital di negara-negara Asia Pasifik akan memengaruhi pasar tenaga kerja di mana beberapa jenis pekerjaan akan berkembang dan berubah.

Hal yang menggembirakan adalah bahwa 87% responden dari penelitian yakin bahwa profesional muda mereka sudah memiliki kesiapan di masa depan yang akan membantu mereka beralih ke peran yang baru. Pemerintah dan organisasi harus tetap fokus pada pengembangan kemampuan (reskilling) dan peningkatan kemampuan (upskilling).

“Alasannya, pembelajaran berkelanjutan akan menjadi faktor penting dalam memastikan transformasi yang sukses dalam angkatan kerja di era digital,” pungkas Haris.

Related