Setelah Ganti Logo, Tiket.com Mau Apa Lagi di Industri OTA?

marketeers article

Sebagai salah satu pionir dalam industri online travel agent (OTA), tiket.com, mengubah tampilannya dengan sesuatu yang lebih segar. Setelah pada semester kedua tahun 2017, tiket.com telah diakusisi oleh GDP Venture melalui salah satu platform e-commerce terbesar di Indonesia, Blibli.com. Kini tiket.com menampilkan logo baru. Dalam logo terbarunya, tiket.com mengedepankan karakter friendly, simple, dan modern sebagai bagian dari eksistensinya di industri pariwisata di Indonesia.

Menurut data Kementerian Pariwisata Republik Indonesia, menunjukkan kenaikan jumlah wisatawan nasional pada periode Januari-Oktober 2016 meningkat 1,97% dibandingkan tahun sebelumnya. Seiring dengan peningkatan tersebut, untuk tren ke depannya tiket.com melihat pertumbuhan transaksi terbesar akan terus bergeser melalui saluran aplikasi. Hal tersebut mendorong tiket.com terus berkembang untuk lebih baik dengan memberikan kualitas pelayanan terbaik kepada konsumennya.

Gaery Undarsa, Chief Communication & Co-Founder tiket.com mengatakan ingin memberikan pengalaman yang baru kepada para traveller melalui aplikasi tiket.com. “Tampilan logo baru tiket.com merupakan cerminan dari komitmen tiket.com yang mana kami ingin meningkatkan kualitas pelayanan. Dengan aplikasi baru tiket.com yang lebih mudah, diharapkan dapat memberikan kesenangan dan memudahkan para traveller dalam menyiapkan rencana perjalanannya,” ujar Gaery.

Adapun bentuk perubahan logo tiket.com dapat terlihat pada huruf (t) diawal berubah menjadi huruf kecil yang diartikan sebagai kepribadian yang friendly yang mana tidak ada jarak antara tiket.com dengan traveller. Sedangkan (dot) berubah menjadi warna kuning cerah dan memberikan arti kesenangan yang dirasakan pada saat traveling. Logo bulat kuning juga terkesan lebih simpel dan ceria.

Selain penggantian logo, beberapa fitur terbaru juga dirilis untuk memberikan kemudahan kepada para pengguna tiket.com, seperti Smart Refund yang memungkinkan konsumen mendapatkan refund dari pembatalan tiket dengan lebih mudah dan tidak merepotkan. Selain itu, tampilan interface dari tiket.com juga mengalami perubahan dengan adanya fitur Smart Roundtrip yang memudahkan konsumen memilih penerbangan pulang-pergi dengan lebih mudah.

“Saat ini, tiket.com telah diunduh oleh 4,3 juta pengguna dan pada tahun 2018 optimistis menargetkan sepuluh juta unduhan. Peningkatan tersebut meningkat dari sisi user dan trafik. Kami juga menargetkan pertumbuhan sebesar 100% dari tahun sebelumnya,” tutup Gaery.

Editor: Sigit Kurniawan

 

Related