Tingkatkan Kualitas Pendidikan dan Layanan, UTS Lakukan Rebranding

marketeers article

Melakukan rebranding tidak saja dilakukan oleh merek suatu produk. Institusi pendidikan pun perlu melakukannya. Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan, sarana, dan layanan,  Universitas Teknologi Surabaya (UTS) melakukan rebranding.

Fokus rebranding UTS adalah untuk semakin memudahkan dan meningkatkan kualitas pendidikan mahasiswa dan calon mahasiswa di kampus yang terletak di ibukota Jawa Timur ini. Selain itu, melalui strategi rebranding ini diharapkan kampus UTS dapat terus eksis dan dapat bersaing dengan berbagai kampus dan perguruan tinggi lainnya di tengah ketatnya industri pendidikan Indonesia saat ini.

Ada beberapa strategi dalam rebranding yang dilakukan UTS, pertama, akreditasi Program Studi maupun Institusi yang dilaksanakan oleh BAN-PT sebagai legitimasi kualitas program pendidikan perguruan tinggi.

Kedua, redesign Logo UTS dengan konsep design terkini agar menjadi kebanggaan identitas UTS. Selain itu, juga  memperkenalkan juga tagline UTS, yaitu Pasti Cemerlang atau jadi Gemilang. Ketiga, menunjuk Chief Marketing Officer (CMO) yang merupakan bagian penting, dengan tugas  pokok mengorganisir proses rebranding kampus UTS. Sehingga, strategi rebranding dapat dijalankan dengan efektif dan efisien.

“Kami juga menciptakan standar brand untuk kebutuhan marketing UTS dan memanfaatkan para alumni UTS sebagai branding melalui berbagai testimoni di website UTS.  Para alumni juga dilibatkan dalam proses Tracer Study, bahkan bisa memberikan kontribusi pada pembentukan Career Center,” kata Budi Darmadi, Ketua Yayasan UTS dalam siaran persnya.

Rektor UTS  Y. Kristanto menambahkan sebagai bagian dari strategi rebranding kampus UTS mewujudkan aplikasi E-Management yang saling terintegrasi antardepartemen. Integrasi ini  mencakup marketing, keuangan, pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat, dan kerjasama.

“Keberadaan aplikasi ini akan meningkatkan produktivitas setiap proses dan  bisa menjadi proyek mercusuar yang akan memberikan efek positif mainstream publik bahwa kampus UTS memiliki sistem yang update,” tegasnya.

UTS memiliki keistimewaan dibandingkan perguruan tinggi lainnya. Di antaranya adalah perbedaan kurikulum di UTS yang menerapkan kurikulum lokal dan muatan khusus yang disesuaikan dengan kompetensi pada masing-masing program studi. Sebagai contoh, di Program Studi S-1 Manajemen, memiliki konsentrasi Manajemen Rumah Sakit dan Manajemen Bisnis. Pada konsentrasi Manajemen Rumah Sakit, mahasiswa akan dibekali dengan ilmu Manajemen Pelayanan Rumah Sakit, Manajemen Mutu Rumah Sakit, Manajemen Kearsipan Rumah Sakit dan lain sebagainya.

Selain itu di kampus UTS juga telah memiliki kelas karyawan yang proses pelaksanaannya cukup berbeda dengan berbagai kampus yang lain, salah satunya adalah pembelajaran yang berbasis riset dan berbasis mahasiswa, sehingga nanti kampus UTS akan melahirkan lulusan-lulusan yang memiliki kualitas serta integritas intelektual, berdaya saing tinggi baik secara akademis begitu pula moral.

    Related