Perekonomian di Indonesia mulai merangkak naik. Data terakhir menunjukkan pertumbuhan ekonomi Indonesia sampai kuartal 2 tahun 2016 tumbuh sekitar 5,18%. Lebih baik dibandingkan tahun lalu di periode yang sama yang hanya mencapai 4,67%. Kondisi ini dinilai mendukung perkembangan positif industri asuransi oleh para pelaku di dalamnya. Salah satu pemain, FWD Life menilai bahwa kondisi ekonomi tengah mendukung peluang yang ada di dalam industri asuransi jiwa di Indonesia.
“Penetrasi asuransi jiwa saat ini baru sekitar 2,5%. Sangat jauh jika dibandingkan dengan negara lain, seperti Singapura dan Malaysia yang sudah mencapai 40%-50%. Padahal jumlah penduduk mereka jauh lebih sedikit,” jelas Rudi Kamdani, Presiden Direktur PT FWD Life Indonesia (FWD Life) saat melakukan penandatanganan kerjasama bancassurance dengan PT Bank KEB Hana Indonesia (Bank KEB Hana) di Hana Lounge Jakarta, Kamis (01/09/2016)
Penetrasi yang kecil ini dinilai oleh Rudi sebagai peluang yang sangat besar bagi para pemain asuransi jiwa. Indikasi positif lainnya, dapat dilihat dari pertumbuhan premi. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) dalam laporan kinerja industri asuransi jiwa di Indonesia untuk kuartal keempat 2015 menyatakan industri asuransi jiwa tetap tumbuh di tengah situasi ekonomi yang kurang kondusif. Hal ini terlihat dari pertumbuhan total premi lanjutan sebesar 12,9 persen dari periode yang sama di tahun 2014. Artinya, kepercayaan konsumen soal asuransi sedang meningkat.
Melihat latar belakang tersebut, FWD Life melakukan penetrasi bisnisnya dengan cara mengembangkan jalur distribusi produk bancassurance mereka. Hal ini diimplementasikan dengan jalinan kerja sama strategis bersama PT Bank KEB Hana Indonesia (Bank KEB Hana), melalui peluncuran produk bancassurance FWD Infinite Link.
FWD Infinite Link merupakan produk unitlink dengan pembayaran satu kali (single premium) yang memberikan manfaat asuransi jiwa dan kematian serta pilihan investasi dengan tingkat pengembalian yang optimal dengan premi minimum Rp 100 juta. Produk ini menawarkan beberapa keuntungan menarik untuk nasabah Bank KEB Hana. Salah satunya adalah penempatan 100 persen premi tunggal ke dalam investasi dengan bonus loyalitas antara 1-3 persen dari nilai investasi rata-rata pada ulang tahun polis ke tujuh dan setiap 5 tahun setelahnya.
Produk FWD Infinite Link memberikan dua jenis pilihan investasi. Pertama, FWD World Equity Fund, yaitu investasi jangka panjang melalui investasi pada efek ekuitas di dalam dan di luar negeri. Kedua, pilihan investasi di FWD Asia Fixed Income Fund melalui penempatan portofolio investasi di instrumen obligasi yang diperdagangkan di bursa dalam negeri maupun di Asia, kecuali Jepang.
Selain itu, nasabah memiliki kebebasan untuk melakukan penarikan, pengalihan dan top-up premi, serta kemudahan memilih dan mengubah alokasi dana investasi. Nasabah FWD Infinite Link akan mendapatkan perlindungan asuransi jiwa hingga umur 100 tahun dengan manfaat santunan meninggal dan meninggal karena kecelakaan.
“Kerjasama ini akan memperkuat pilihan produk bancassurance kami, sekaligus memperluas akses nasabah ke sejumlah produk dan layanan keuangan yang ditawarkan sesuai dengan profil resiko dan kebutuhan nasabah,” ujar Presiden Direktur Bank KEB Hana Lee Hwa Soo di kesempatan yang sama.
Editor: Eko Adiwaluyo
