4 Produk Kecantikan yang Tidak Efektif, Cuma Pemborosan Uang!

marketeers article
Ilustrasi (Foto: 123rf)

Dalam dunia kecantikan, terdapat banyak produk yang beredar dan sering dipromosikan sebagai solusi efektif untuk berbagai masalah kulit. Padahal, beberapa produk itu tak menunjukkan hasil yang signifikan, bahkan dianggap sebagai pemborosan uang oleh sejumlah orang.

Pendapat yang demikian salah satunya datang dari Dosen Skincare, influencer dengan 552.000 pengikut yang sering membagikan edukasi tentang skincare. Ia merupakan jebolan Master of Science (Chemical Engineering) dari National University of Singapore. 

Sebagai orang yang peduli dengan perawatan kulit, Dosen Skincare mengeklaim telah mencoba berbagai produk skincare. Ada beberapa produk yang menurutnya tidak layak untuk dibeli lagi karena dianggap tidak efektif dan hanya pemborosan uang.

BACA JUGA: Mana yang Lebih Efektif: Skincare Oles atau Treatment Injeksi?

Lantas, produk apa sajakah itu? Berikut daftarnya yang dikutip dari akun TikTok @dosenskincare:

Minyak atau Krim untuk Stretch Mark

Salah satu produk yang dinilai tidak efektif ialah minyak atau krim stretch mark. Mengandalkan produk tersebut tanpa bahan aktif untuk memudarkannya adalah harapan yang sia-sia. 

Sebab, stretch mark sendiri merupakan cedera yang terjadi di lapisan dermis kulit, bukan di permukaan. Dosen Skincare mengaku sudah merasakannya sendiri. 

Ketika masih kecil, ia disarankan oleh apoteker untuk membeli sebotol besar produk penghilang stretch mark. Namun, setelah habis satu botol, stretch mark di bagian tubuhnya tak kunjung memudar. 

“Saya punya dendam pribadi terhadap produk ini. Bayangkan, ketika saya masih kecil dan pergi ke apotek bertanya tentang stretch mark, saya disuruh membeli botol besar itu. Saya habiskan satu botol, tapi stretch mark saya masih ada,”  ujarnya.

Krim Mata untuk Mata Panda

Krim mata menjadi produk selanjutnya yang dianggap tidak efektif. Ini karena pada umumnya, sebagian besar mata panda disebabkan oleh struktur tulang yang membuat bagian bawah mata terlihat cekung atau timbunan lemak yang membuatnya terlihat seperti ada kantung.

Dalam kasus seperti ini, krim mata yang paling mahal sekalipun tidak mampu memberikan hasil yang memuaskan. Namun, hasilnya mungkin akan berbeda jika mata panda Anda disebabkan oleh pembuluh darah atau hiperpigmentasi.

Penggunaan skincare dengan bahan aktif tertentu mungkin masih bisa membantu. Jadi, penting untuk memahami penyebab mata panda Anda sebelum memutuskan membeli krim mata yang mengklaim dapat mengatasinya.

BACA JUGA: Ahli Ungkap Cara Tepat Perawatan Kulit untuk Remaja

Guasha

Guasha bukanlah produk yang buruk, namun menurut Dosen Skincare, ini adalah pemborosan uang. Manfaat utama dari produk ini sejatinya berasal dari pijatan limfatik, yang dipercaya dapat mengurangi wajah bengkak akibat begadang atau terlalu banyak mengonsumsi garam. 

Untuk melakukan pijatan tersebut, Anda sebenarnya tidak perlu membeli guasha. Anda dapat menggunakan jari, tangan, atau benda tumpul lainnya seperti sendok untuk melakukan pijatan limfatik.

Sunscreen Powder

Ada beberapa alasan yang membuat sunscreen powder alias bedak tabur surya tidak efektif. Pertama, Anda perlu mengaplikasikannya sangat tebal untuk mendapatkan perlindungan yang sama, seperti yang tertera di label. 

Kedua, karena bedak berbentuk serbuk, banyak partikel yang tidak akan menempel dengan baik di wajah, sehingga perlindungan yang dihasilkan menjadi tidak maksimal. Bagi Dosen Skincare, bedak tabir surya adalah produk yang kurang efektif dan tidak memberikan hasil yang memadai.

Itulah beberapa produk kecantikan yang dinilai tidak terlalu efektif dan hanya pemborosan uang. Namun, jika Anda merasa produk-produk tersebut bermanfaat, tidak ada salahnya untuk tetap menggunakannya.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related

award
SPSAwArDS