Dewasa ini, tren dan teknik pewarnaan rambut semakin berkembang. Tren yang berkembang dengan dinamis sudah seharusnya diimbangi oleh keahlian para colorist di Indonesia. Para colorist dituntut untuk dapat memenuhi kebutuhan masyarakat yang ingin memiliki penampilan yang menarik lewat pewarnaan rambut yang berkualitas.
Melihat kondisi ini, L’Oréal Professionnel sebagai merek pewarna rambut kembali menghadirkan program edukasi bertajuk Color Certification Program. Program yang diadakan untuk kedua kalinya ini diharapkan dapat membantu para hairdresser di Indonesia agar menjadi colorist andal.
Melalui program ini, L’Oréal Professionnel juga berharap dapat meningkatkan kualitas colorist Indonesia. Dengan demikian, pihaknya turut mendukung kemajuan bisnis salon dan industri hairdressing di Indonesia
Laporan dari Internal L’Oréal Professionnel Education Data pada tahun 2015 menyatakan, salon yang mengikuti program edukasi bertumbuh 3 kali lebih cepat jika dibandingkan dengan mereka yang belum mengikuti program edukasi. Sebab itu, sejak tahun lalu, L’Oréal Professionnel memperkuat pilar edukasi melalui Color Certification Program.
“Hingga pada pelaksanaannya yang kedua, kami telah memberikat sertifikat berstandar internasional kepada 69 colorist yang nantinya diharapkan mampu memperkuat industri tata rambut Indonesia dan menciptakan tampilan akhir yang sempurna,” ujar Queentia Tampubolon, Brand General Manager L’Oréal Professionnel dalam keterangan resminya.
Sebanyak 30 colorist dari 158 colorist yang telah berhasil melewati ujian di tiap tahap mengikuti rangkaian acara look and learn di Jakarta pada 9-10 Februari lalu. Rangkaian acara mencakup ujian internasional dan sesi pelatihan khusus untuk teknik pewarnaan dan guntingan rambut dari Hairdresser Ambassador L’Oréal Professionnel, Andy Lie dan Arie Harry.
Pada akhir acara, seluruh peserta program edukasi mengikuti ujian internasional dari L’Oréal Zone Asia Pacific. Dalam ujian tersebut, mereka berhasil lulus. Kini, seluruh peserta telah mendapatkan sertifikasi internasional. Jadi, kemampuan para colorist di Indonesia tak kalah saing dengan colorist dari negara lain.
“Kami berharap melalui penyelenggaraan Color Certification Program di Indonesia, kami bisa membantu memperdalam kemampuan dari para hairdresser di Indonesia sehingga dapat memberikan servis terbaik untuk konsumen di salon serta memperkuat ikatan kepercayaan antara konsumen dan hairdresser,” tutup Queentia.
Editor: Eko Adiwaluyo
